Dua Ormas Di Ciawi Nyaris Bentrok Gegara Salah Faham
BOGOR-KITA.com, CIAWI – Dua kelompok Organisasi Masyarakat (Ormas) di wilayah Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor nyaris bentrok karena diduga akibat salah faham, pada Selasa malam sekira pukul 23.00 WiB (30/7/2024).
Dua Ormas itu yakni BPPKB Banten dengan Pemuda Pancasila (PP) Ranting Ciawi.
Kapolsek Ciawi Kompol Agus Hidayat menjelaskan, perkara ini berawal dari adanya penarikan 1 unit mobil Toyota jenis Agya warna Putih.
Diketahui mobil tersebut milik anggota BPPKB Caringin bernama Alex yang dipinjamkan kepada Anggi (Sekjen BPPKB Caringin) untuk dipakai adiknya melaksanakan pernikahan.
Namun pernikahan tersebut tidak jadi dilaksanakan. Lalu, Alex pun menanyakan mobil yang dipinjam Anggi. Tapi Anggi mengaku jika mobil tersebut telah diambil debt collector pada 17 Juli 2024.
“Alex pun meradang dan berasumsi jika Ormas PP turut membackup debt collector , maka terjadilah salah faham hingga berujung ke arah keributan,” kata Kompol Agus Hidayat kepada wartawan, Rabu (31/7/2024).
Tidak sampai disitu, pada hari Senin 29 Juli 2024 yang berlokasi di Warung Kopi Saras jalan Raya Tajur Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, dilakukan pertemuan antara Alex (pemilik mobil) dengan Ridwan debtcollector (DC).
Pihak finance pun menjelaskan bahwa benar unit mobil Agya warna putih tersebut telah diamankan dan disimpan di gudang Tangerang.
“Mendengar penjelasan tersebut, Alex dan anggota BPPKB lainnya merasa tidak puas sehingga melakukan pengerusakan barang milik warung Kopi Saras,” terangnya.
Lalu persoalan ini berlanjut pada Selasa 30 Juli 2024 dimana anggota Ormas Pemuda Pancasila (PP) Ranting Kecamatan Ciawi mendapat informasi bahwa Ormas BPPKB akan melakukan penyerangan.
“Akan tetapi masing-masing pimpinan ormas sudah meredam permasalahan tersebut dan situasi sampai saat ini terpantau aman dan kondusif,” ucapnya.
Namun begitu, pada Rabu 31 Juli 2024 sekira pukul 00.45 WIB anggota Polsek Ciawi mendapatkan informasi bahwa anggota Ormas BBPKB Banten datang ke wilayah Ciawi tepatnya di pinggir jalan Gang Rulita Kota Bogor selatan.
“Kemudian anggota Polsek Ciawi Bergegas menuju lokasi ternyata benar ada sekitar 40 orang Laki-Laki mengaku dari Ormas BPPKB sedang berkumpul. Lalu anggota Polsek Ciawi melakukan komunikasi bersama dengan Ketua Zona BBPKB saudara Acay dan akhirnya rencana keributan ini bisa dilerai,” tutupnya.
Karena lokasi pengambilan unit kendaraan masuk wilayah hukum Polsek Bogor Selatan Kota Bogor, Polsek Ciawi akhirnya menyerahkan kasus ini ke Polsek setempat. [] Danu