BOGOR-KITA.com, RANCABUNGUR – Dalam rapat evaluasi penanganan covid-19 di Kabupaten Bogor, Senin (5/10/2020), Bupati Bogor Ade Yasin memberikan 13 instruksi upaya penanganan covid-19. Salah satu instruksinya Ade Yasin meminta Satpol PP agar melibatkan Ormas, OKP, dan mahasiswa sampai level desa dan membentuk satgas khusus.
Dikonfirmasi hal ini dan dimintai tanggapan serta rencana apa yang akan dilakukan jajarannya terkait instruksi tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah, mengaku akan melibatkan lembaga dan organisasi kemasyarakatan. “Besok (hari ini-red), baru (akan) dilakukan pembahasan,” jawab Agus Ridha singkat, Minggu (11/10/2020).
Sementara Robby Tuhumury, Sekjen MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bogor mengatakan, organisasinya belum dipanggil dan dirangkul dalam upaya penanggulangan penyebaran virus corona. Namun demikian, lanjutnya, Pemuda Pancasila Kabupaten Bogor sudah membentuk gugus tugas relawan task force untuk membantu menanggulangi penyebaran Covid-19. “Kami bergerak dan membantu masyarakat dengan dana dan biaya sendiri, dan telah banyak disalurkan. Kami Pemuda Pancasila Kabupaten Bogor siap dirangkul dan dilibatkan,” jelas Robby, Senin (12/10/2020).
Sedangkan Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor, Irfan Drajat, mengaku sangat setuju sekali dengan instruksi Bupati Bogor untuk melibatkan secara aktif Ormas, OKP dan mahasiswa dan lainnya dengan membentuk satgas khusus. “Kami siap terjun dan menyosialisasikan protokol kesehatan serta memberikan informasi lengkap langkah langkah preventif dan penanganan jika seandainya ada masyarakat terindikasi terpapar covid 19,” jelas Irfan Drajat. [] Fahry
