Kab. Bogor

Camat Rumpin Berharap Ada Titik Temu Rencana Pembangunan TPST Zonasi

BOGOR-KITA.com, RUMPIN – Rencana Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor untuk membangun satu Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) zonasi di Desa Kampung Sawah Kecamatan Rumpin masih menuai pro kontra.

Sebagian masyarakat yang menolak mengaku merasa khawatir atas potensi dampak negatif TPST. Terlebih saat ini sosialisasi langsung kepada masyarakat diklaim masih sangat kurang. Sedangkan rencana pembangunan TPST zonasi ini sudah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Dimintai tanggapan terkait adanya pro dan kontra soal TPST zonasi di wilayah yang dipimpinnya, Camat Rumpin Ade Zulfahmi berharap ada titik temu antara kebijakan dari Pemda Kabupaten Bogor terkait pembangunan TPST modern yang sudah diamanatkan dalam RPJMD dengan keinginan warga yang kontra.

Baca juga  HMR Gelar Rumpin University Expo, 34 Kampus Akan Hadir

“Titik temu itu bisa didapatkan dengan melihat manfaat pembangunan TPST modern, semisal dengan melihat contoh yang sudah ada di kampus IPB atau di perumahan Sentul yang menurut info sudah mengimplementasikan TPST modern tersebut.” ucap Ade Zulfahmi, Rabu (2/2/2022).

Untuk diketahui, rencana pembangunan TPST zonasi ini diluncurkan oleh DLH guna mengurai dan menyelesaikan soal masalah sampah di Kabupaten Bogor. Rencana ini telah disosialisasikan oleh DLH sejak akhir tahun 2021 khususnya di Kecamatan Rumpin dan Desa Kampung Sawah. DLH mengklaim, TPST ini akan di kelola secara modern dengan peralatan canggih dan minim dampak negatif.

Ketika diwawancarai media ini, Kepala DLH saat itu, Asnan mengatakan bahwa masalah penanganan sampah adalah tanggung jawab bersama semua pihak. TPST zonasi ini dibangun dengan sistem modern dan peralatan modern, guna jadi solusi penanganan dan pengelolaan dari sampah dengan cara zonasi wilayah.

Baca juga  Pemuda Bogor Ucapkan Terimakasih Atas Beasiswa Gubernur Jabar

“Jadi bukan seperti yang ada di Galuga atau Nambo, yang merupakan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS). Ini Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang nantinya akan dilakukan dan dikelola secara modern dengan alat modern,” ujar Asnan. [] Fahry

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top