Kota Bogor

4.000 Peserta Bakal Ikuti Bogor Half Marathon 2020

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Rocca Karya Indonesia dan Komunitas Lari F1 Runners akan menggelar event lari Bogor Half Marathon (BHM) 2020 pada tanghal 22 Maret 2020 mendatang.

BHM ini akan diikuti oleh 4.000 peserta dan dibagi ke dalam tiga kelompok yakni 21K, 10K, dan 5K. Start dan finish akan dimulai di pintu masuk Kebun Raya Bogor (KRB).

Bima mengatakan, BHM 2020 ini digelar untuk meningkatkan minat olahraga terhadap masyarakat, selain itu, ajang ini juga menjadi momen untuk mendongkrak pariwisata dan perekonomian di Kota Bogor. Dirinya melihat data sebagian besar UKM bisa diberdayakan dan penghasilan meningkatkan adanya BHM ini.

“Karena itu yang tadi saya sampaikan Kota Bogor mengikuti semua aturan dan kebijakan yang sudah disampaikan pemerintah pusat, perihal antisipasi virus corona. Tidak mudah menyelenggarakan marathon dengan standar internasional tapi di Bogor dilakukan. Dengan penunjang yaitu ada perbaikan, diantaranya infrastruktur dan warganya siap menyambut BHM, sehingga warganya bisa turun semua kami coba semaksimal mungkin,” ucap Bima saat press conference BHM di Lapangan sempur, Kota Bogor, Kamis (5/3/2020).

Baca juga  Kota Bogor Ikuti CityNet Congress Colombo 2017

Bima menjelaskan, soal lalu lintas, melihat panitia sangat baik berkolaborasi dengan Dishub dan Satlantas Polresta Bogor Kota.

“Mudah-mudahan yang sudah dipersiapkan tidak ada kendalanya,” ujarnya.

Bima menerangkan BHM ini tidak hanya untuk masyarakat Bogor, tapi juga terbuka untuk pelari mancanegara, tapi pihak panitia akan mengikuti kebijakan pemerintah pusat yaitu screening pertama dilakukan dan screening kedua saat daftar BHM 2020 dicek dan peserta BHM harus kondisi fit.

“Selain itu untuk acara nanti kami sudah punya sistem kesiapsiagaan, puskesmas, rumah sakit, dan lain-lain. Itu semua sudah ada prosedur tetapnya. Acara ini juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan. Jadi meskipun nanti akan ada pelari asing, tidak usah khawatir,” terangnya.

Baca juga  173 Kota/Kabupaten Ikuti Program Kota Sehat

Sementara itu, CEO Rocca Karya Indonesia Julia Nurdin mengatakan, BHM 2020 ini yang special karena menjadi pembukaan Indonesia marathon series, bukan sekedar lomba lari tapi ada dampak-dampak yang ditimbulkannya. Rocca hadir menangkap dampak-dampak tersebut menjadi dampak positif. Ada 180 Sumber Daya Manusia (SDM) lokal yang ditraining khsusus ikut BHM.

“Ada 3.000 peserta dari luar Kota Bogor akan spen akomodasi jajan dan menginap. Untuk itu kami berterimakasih support pemda mendukung kegiatan ini secara positif, nasyarakat juga sudah digerakan menerima event dengan 4.000 pelari ini. UMKM sambutan luar biasa juga sosialisasi BHM 2020 tetap digulirkan,” ungkapnya.

Julia menjelaskan, dalam perhelatan BHM 2020 ini dilakukan pemberdayakan UKM, dengan mengarahkan mereka untuk menyediakan goodie bag BHM 2020.

Baca juga  Pengamat Terorisme UI Ingatkan Pemerintah Perlu Waspada Kamuflase Ala HTI

“Nanti juga akan lebih banyak lagi peluang UKM disini. Untuk para peserta juga akan meminimalisir sampah, sehingga yang akan dihasilkan 500 kilogram. Untuk BHM 2020, tanggal 22 Maret tetap running. Jadi tidak seperti Jakarta yang masih galau apakah akan ada event atau tidak,” pungkasnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top