Harry Ara
BOGOR-KITA.com – Ketua Gerakan Rakyat Bogor Bersatu (GR2B), Harry Ara mendesak Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto bersikap tegas terhadap permintaan memajukan jam masuk sekolah terkait semakin banyaknya kegiatan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor.
“Walikota tidak boleh asal memenuhi permintaan itu. Harus diteliti apa dampak baik dan buruknya terhadap siswa,” kata Harry Ara kepada BOGOR-KITA.com, Kamis (26/2/2015).
Harry Ara mendesak Bima Arya berani meminta penjelasan, apa rencana Jokowi 5 tahun ke depan. Apakah Jokowi ingin memindahkan ibu kota ke Bogor atau datang ke Bogor pada momen-momen tertentu saja.
Jika tujuannya hanya untuk membuat tidak macet saat datang ke Istana Bogor, itu berarti sangat tidak ilmiah. Saya sebagai alumni SMA 1, dan alumni SMP 4 dapat berempati atas ketidakjelasn ini. “Di era reformasi mental sekarang ini jangan lagi ada pejabat yang menjilat ke pejabat yang lebih tinggi, termasuk Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto. Percuma muda dan bersih kalau tidak punya sikap,” tutup Harry Ara. [] Boy