Kota Bogor

Sertifikasi Lamban, Aset Bergerak Jadi Bangkai, Dewan Tegur BPKAD

Jenal Mutaqin

BOGOR-KITA.com – Komisi A DPRD Kota Bogor A berang. Pasalnya pengelolaan aset milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bogo amburadul. Sertifikasi aset berjalan lamban, sementara sejumlah aset begerak seperti kendaraan roda empat terbengkalai bahkan menjadi barang rongsokan seperti bangkai.

Masih banyak aset yang belum disertifikasi. Padahal tahun 2015 ini dewan sudah meminta agar pemkot melakukan sertifikasi 40 bidang lahan,” kata Jenal Mutaqin kepada BOGOR-KITA.com, Kamis (19/3/2015) pagi.

jathumbnail

Aset mobil jadi rongsokan

Jenal mengakui, anggaran untuk sertifikasi yang diajukan pemkot Rp3 miliar. “Meski kecil cukup untuk sertifikasi 20 bidang lahan,” kata politisi Partai Gerindra ini.

Jenal menambahkan, yang sewot itu adalah karena aset yang dilaporkan ke BPK mengalami perubahan. Itu karena masih banyak aset yang belum disertifikasi. “Karena itu dewan mendesak agar proses sertifikasi tahun 2015 ini dilakukan terhadap 40 bidang lahan,” kata Jenal.

Baca juga  Mayoritas Warga Kota Bogor Yakin Sangat Kecil Kemungkinan Tertular Covid-19

jathumbnail

Mobil pemkot jadi rongsokan

Jenal juga menyorot aset begerak seperti  kendaraan. Aseti itu ternyata banyak  yang saat ini tidak terpakai lagi, jadi  rongsokan. “Komis A mendesak agar pemkot melalui BPKAD segera memperbaiki aset seperti kendaraan yang kini jadi rongsokan itu, agar dapat difungsikan kembali, kemudian dihibahkan ke SKPD yang membutuhkan atau dilelang agar dana hasil lelangnya dapat dimanfaatkan,” pinta Jenal Mutaqin. [] Boy

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top