BOGOR-KITA.com, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat (jabar) Ridwan Kamil (Kang Emil) meminta Polda Jabar dan Kodam III/Siliwangi untuk memberlakukan Siaga 1 jelang Lebaran 2020.
Permintaan itu disampaikan dalam konferensi pers usai Rapat Koordinasi Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (18/5/2020).
Siaga satu itu menurut Kang Emil, terutama merujuk pada peningkatan kondisi lalu lintas dari 20 persen menjadi 30 persen, bahkan mendekati angka 40 persen dalam tiga hari terakhir.
“Karena potensi lalu lintas akan naik dalam satu atau dua hari, orang berbelanja berbondong-bondong di berbagai tempat jelang Lebaran. Jangan sampai keberhasilan PSBB Jabar ini terganggu oleh dinamika menjelang Lebaran,” ujar Kang Emil.
Dalam kesempatan itu, Kang Emil juga merekomendasikan shalat Idulfitri dilakukan di rumah masing-masing. Rekomendasi itu dilandaskan pada hasil evaluasi yang dilakukan secara ilmiah.
“Shalat Idulfitri tidak dilakukan di tempat kerumunan, tempat umum, mengacu kepada level kewaspadaan di 27 kabupaten/kota,” ucap Kang Emil.
Terkait PSBB di Jabar, Kang Emil mengatakan, sejauh ini menunjukkan penurunan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 hingga 50 persen. Juga terjadi penurunan jumlah pasien di rumah sakit hingga 50 persen, serta hanya 30 persen dari total kapasitas kasur atau fasilitas di Jabar yang digunakan untuk merawat pasien. Kang Emil mengapresiasi kerja keras para dokter dan tenaga kesehatan sehingga tingkat kesembuhan meningkat dua kali lipat.
Adapun hingga Senin (18/5/2020) pukul 15:43 WIB, tercatat 1.652 kasus positif, 320 orang sembuh, dan 110 meninggal dunia.
“Semua angka-angka yang ada di Jawa Barat membaik secara signifikan. Biasanya dari sisi jumlah kasus Jabar selalu nomor dua setelah DKI Jakarta. Sudah seminggu ini kita tidak lagi di nomor dua,” tutur Kang Emil.
Kemudian, imbuhnya, secara persentase jumlah kasus di Jawa Barat ranking 23 dari 34 provinsi. Jadi, untuk provinsi dengan jumlah penduduk yang terbesar se-Indonesia, menempati persentase di urutan 23, ini adalah keberhasilan dari semua tim di gugus tugas dalam menekan COVID-19,” kata Kang Emil dilansir dari Humas Pemprov Jabar. [] Admin