Nasional

Pendapatan GoFood Meningkat 20 Kali Lipat

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pemimpin industri layanan pesan-antar makanan GoFood dari super app Gojek mengumumkan tren kuliner 2020 dan prediksi kuliner di tahun 2021.

GoFood secara konsisten terus berinovasi tidak hanya sekadar layanan pesan-antar makanan, namun juga berperan penting dalam membentuk tren kuliner sebagai acuan bagi masyarakat dan pengusaha kuliner.

“Kepemimpinan GoFood pun turut dibuktikan dengan pertumbuhan pendapatan yang meningkat sebesar 20 kali lipat dalam empat tahun terakhir,” kata Chief Food Officer Gojek Group, Catherine Hindra Sutjahyo dalam rilis, Sabtu (23/1/2021).

Catherine tidak menyebutkan angka-angka peningkatan dimaksud.

Namun ia menegaskan, Goofod hadirkan kenyamanan pelanggan untuk menjelajah kuliner dan selalu menjadi menjadi prioritas utama GoFood.

Teknologi GoFood memungkinkan pelanggan untuk tidak hanya mengandalkan GoFood sebagai pengantaran makanan, namun juga menjadi destinasi bagi pelanggan untuk mengeksplorasi lebih dari 20 juta item menu makanan dan minuman di seluruh Indonesia, sesuai dengan kegemaran pelanggan.

“Berkat teknologi personalisasi, tiap pelanggan GoFood mendapatkan tampilan rekomendasi kuliner berbeda yang disesuaikan dengan preferensi masing-masing,” ucap Catherine.

Baca juga  Corona Kabupaten Bogor: Positif Masih Tinggi, 51, Sembuh 35, Meninggal Nihil

Sementara untuk tren kuliner, GoFood terus menjadi salah satu acuan tren makanan yang dapat diandalkan oleh masyarakat dan UMKM. Di tahun 2020, lanjut Catherine menu kuliner terlaris masih didominasi oleh dua juara bertahan yaitu ayam goreng dan kopi susu.

“Dua menu ini masih menjadi menu makanan favorit masyarakat Indonesia terutama di masa pandemi, karena menu tersebut menjadi santapan wajib selama masyarakat bekerja dan belajar dari rumah,” ungkapnya.

Catherine mengatakan ada tiga menu kuliner yang diprediksi akan laris di tahun 2021 pertama Dessert Box (cake dalam kemasan) dengan berbagai varian dan kemasan yang unik, kedua Makanan dan minuman berbahan dasar Milo, dan ketiga Rice Bowl dengan berbagai topping.

“Ketiga menu ini berdasarkan tingkat jumlah pesanan serta jumlah pencarian di penghujung 2020 lalu,” katanya.

Sementara itu, Strategic Region Head Gojek Jabodetabek Dani Oktobianto W menyatakan, khusu di Kota Bogor uniknya pempek dan pisang goreng menjadi pendatang baru sebagai makanan terfavorit sepanjang tahun 2020.

Baca juga  Polri dan BIN Perlu Usut Mengapa Warga Mudah Marah ke Polisi

Namun, kopi susu dan ayam geprek, masih diidolakan masyarakat Bogor. Untuk tahun 2021, diprediksi makanan korea, chicken curry, chicken biryani dan dessert box akan menjadi makanan terlaris.

“Prediksi kuliner ini dilihat dengan meningkatnya jumlah pesanan serta jumlah pencarian item menu tersebut di penghujung 2020 lalu.  Prediksi ini dapat menjadi inspirasi bagi para mitra usaha yang tengah mempersiapkan kreasi menu andalan di tahun 2021,” ungkap Dani

Di masa pandemi ini, lanjut Dani, pihaknya  membantu pelanggan beradaptasi, mulai dari pengembangan teknologi, edukasi protokol kesehatan, serta kejelasan informasi dan komunikasi di aplikasi membuahkan hasil. Hal itu merupakan upaya goFood memperoleh pengakuan tingkat dunia sebagai layanan pesan-antar.

“Makanan yang yang melakukan adaptasi tampilan (user interface/UI) dan pengalaman pelanggan (user experience/ UX) terbaik dalam merespon COVID-19 oleh UXAlliance, USaria dan Somia CX,” ujarnya.

Menurut Dani, tidak hanya diandalkan oleh pelanggan, tapi GoFood juga turut konsisten menjadi mitra pertumbuhan bagi para merchant terutama UMKM dimana segmen bisnis ini menunjukkan pertumbuhan pesat sebesar hampir 40 persen, di masa pandemi. GoFood membantu usaha kuliner untuk go digital. Bahkan di akhir tahun 2020, tercatat 750.000 mitra usaha kuliner Indonesia bergabung bersama GoFood terutama di kategori UMKM, meningkat 50 persen di tahun sebelumnya.

Baca juga  DPRD dan Pemprov Jabar Sepakati KUA PPAS Tahun 2022

“Di tahun 2021 ini, GoFood akan terus merancang teknologi yang meningkatkan pengalaman lebih baik bagi pelanggan. GoFood mengedepankan teknologi personalisasi, serta berfokus menjadi destinasi dan referensi kuliner utama di Indonesia yang akan dihadirkan lewat beberapa fitur andalan sepanjang 2021 nanti,” jelasnya.

Ia menambahkan, di penghujung tahun 2020 lalu, GoFood telah menyesuaikan tampilan (UI) di aplikasi dan meningkatkan pengalaman menyeluruh (UX) dengan memperkuat personalisasi, adanya halaman navigasi, informasi status pengantaran makanan, serta fitur koreksi otomatis (auto correct) pada kolom pencarian.

“Dalam waktu dekat, GoFood juga akan melengkapi fitur rating dengan ulasan yang dapat diberikan langsung oleh pelanggan untuk referensi pengguna lain,” pungkasnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top