BOGOR-KITA.com – Wali Kota Bogor Bima Arya menghadiri peringatan HUT Radar Bogor ke-18. Dalam sambutannya Bima mengingatkan saat, ini Bangsa Indonesia tengah diuji kebersamaannya. Ujian yang sedang dihadapi adalah bagaimana mengedepankan kebersamaan di atas perbedaan.
“Kalau saja salah melangkah, kebersamaan akan kalah oleh perbedaan,” ujar Bima di Graha Pena Jl. Soleh Iskandar Bogor, Rabu (2/11/2016).
Bima mengungkapkan, belum lama ini ia diundang dalam konverensi internasional di Inggris. Sepulangnya dari Inggris, Bima mengaku mendapat pelajaran berharga dari fenomena keluarnya Inggris dari Uni Eropa atau sering disebut Britain Exit (Brexit).
“Brexit ini tanpa disadari oleh masyarakat Inggris menyebabkan mudhorot yang luar biasa,” ujar Bima.
Bima mengatakan, sebelum Inggris keluar, banyak pengusung Brexit yang mengungkapkan sejumlah permasalahan yang jauh dari fakta. Mereka bahkan mengeksploitasi ketakutan masyarakat Inggris terhadap kehadiran Imigran dari Eropa Timur. Namun saat referendum usai dan menyatakan Inggris keluar dari Uni Eropa, banyak pihak yang terkaget-kaget terhadap dampak ekonomi dan dampak lain yang luar biasa. Inilah yang disebut kebenaran yang kompleks dikalahkan oleh kebohongan yang mudah.
“Saya tersentuh melihat analisis ini karena kemudian berfikir jangan sampai kita yang di Indonesia atau di Kota Bogor juga menghadapi hal yang sama. Kita kalah oleh kebohongan yang mudah dicerna publik padahal kebenaran itu ada tetapi kompleks,” ungkap Bima.
Oleh karena itu, Bima mengajak semua pihak yang hadir bersama-sama berihktiar agar bisa menjaga kebersamaan. Bima mengajak seluruh pihak untuk mengedepankan kebersamaan dan menomorsekiankan perbedaan.
“Ke depan insya Allah kita akan tetap bersama. Saya dan juga Pak Wakil ketika dilantik janji kita adalah sama-sama menunaikan tanggung jawab sampai diujung pemerintahan,” tegas Bima.
Apapun kepentingan politik, Bima menegaskan pekerjaan rumah pemerintah adalah menjawab masalah masyarakat, seperti kemacetan. Bima meyakini, bila dilakukan, maka apapun perbedaan politik tidak akan menggoncangkan kebersamaan. “Selamat ulang tahun untuk Radar Bogor semoga tetap mencerahkan, menyejukan, dan semakin mempersatukan,” pungkasnya.
Syukuran Radar Bogor dihadiri Danrem, Danlanud, Kapolresta, Bobat dan 3 rektor perguruan tinggi serta tamu undangan lainnya. Acara ditutup pemotongan tumpeng oleh CEO Radar Bogor Hazairin Sitepu.[] Admin