Kota Bogor

Bima: Lebih Baik Mundur Ketimbang Menoleransi Korupsi

Diskusi Publik Stahun Bima-Usmar

BOGOR-KITA.com –  Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto dengan tegas mengatakan, lebih baik mundur sebagai walikota ketimbang menoleransi korupsi. Penegasan ini dikemukakan Bima ketika tampil sebagai pembicara dalam Diskusi Publik, Setahun Kepemimpinan Bima – Usmar Antara Realitas dan Harapan, yang diselenggarakan BOGOR-KITA.com bekerjasama dengan Fakultas Hukum Universitas Pakuan Bogor, di Kampus Universitas Pakuan, Kota Bogor, Selasa (28/4/2015).

Diskusi publik yang dipandu Dekan Fakultas Hukum Universitas Pakuan, Iwan Darmawan, dibuka oleh Rektor Universitas Pakuan Bibin Rubini.   Tampil sebagai pembicara, dosen Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan Dr Radjab Tampubolon, dosen senior yang juga mantan Wakil Rektor Universitas Pakuan, Bintatar Sinaga SH., MH, dan Ketua Yayasan Satu Keadilan, Sugeng Teguh Santoso. Hadir juga Wakil Walikota Bogor, Usmar Hariman.

Baca juga  Pemkab Bogor Komitmen Cegah Korupsi

Dengan tegas Bima mengatakan menolak bertoleransi dengan korupsi, yang disebutnya sebagai prilaku purbakala. “Kadang-kadang saya ingin bertanya kepada KPK dan Mendagri, serius gak kita ingin menolak korupsi,” kata Bima. [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top