BOGOR-KITA.com – Hadirnya bus sekolah di Kota Bogor menjadi sorotan anggota DPRD Kota Bogor Atty Soemadikarya. Menurut Ceu Atty, hadirnya bis sekolah gratis yang hanya dua armada dinilai belum matang karena belum semua siswa bisa menaiki bus tersebut.
“Ini kan peruntukannya hanya untuk siswa SMP dan kapasitas kursinya hanya 40, menurut saya ini akan menimbulkan kecemburuan ketika siswa tidak menerima kartu tersebut,” kata Atty kepada awak media, di Bogor, Senin (28/1/2019).
Menurut Atty, jika pemkot memang fokus kepada siswa yang kurang mampu seharusnya pemkot bisa lebih fokus kepada ijazah yang ditahan oleh pihak sekolah.
“Apakah masyarakat butuh kartu tersebut (kartu bis sekolah), apa butuh ijazahnya ditebus bagi orang yang tidak punya, ya intinya buat saya tidak efektif,” tegasnya.
Pemkot Bogor memang baru menyediakan dua bus saja, tetapi kedepannya Pemkot akan menambah armada bus secara bertahap untuk menyesuaikan kebutuhan berdasarkan jumlah siswa/i di Kota Bogor. [] Fadil
