BOGOR-KITA.com – Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, merupakan suatu kehormatan bisa menyambut kedatangan seluruh peserta Musyawarah Wilayah I (Muswil I) Satuan Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila Jawa Barat di Kota Bogor, yakni kota yang saat ini sedang berusaha keras menata diri dengan semangat kebersamaan.
Hal tersebut dikatakan Bima saat menghafiri pembukaan Muswil I Sapma Pemuda Pancasila Jawa Barat di Hotel Salak Heritage jalan Ir. H. H. Djuanda, Kota Bogor, Selasa (3/10/2017).
Bima menyebutkan, Danrem 061/SK Bogor memiliki slogan “Bogor Adem”. Secanggih apapun penampilan, jika tanpa kebersamaan tidak akan berjalan. Itulah ikhtiar kita bersama di kota Bogor karena khitoh Kota Bogor dari dulu adalah kota yang adem atau menurut orang Belanda adalah Buitenzorg, the city of comfort (kota yang nyaman).
“Jadi kalau ingin menyelesaikan masalah atau lari dari masalah lalu datang ke kota Bogor akan selesai masalah itu,” kata Bima.
Bima berharap kegiatan Muswil I Sapma Pemuda Pancasila di Kota Bogor bisa kondusif sesuai dengan target yang dicanangkan Ketua Umum dan Ketua MPW Jawa Barat. “Ini tentunya untuk Sapma yang lebih maju dan membanggakan,” tuturnya.
Dia menambahkan, zaman berubah dengan sangat cepat dan pesat, kita tidak bisa lagi tidak berlari. Kalau kita diam dan tidak berbuat apa-apa kita tidak akan kemana-mana. Semuanya berkembang dengan pesat baik sosial media maupun digital teknologi.
“Presiden RI Joko Widodo dalam pidatonya selalu sama mengingatkan kita semua bahwa disekeliling kita semuanya berlari. Kalau kita hanya berdiri atau jalan itu tidak akan kemana-mana,” terang Bima.
Lebih lanjut Bima mengatakan, ia memiliki harapan besar kepada Sapma Pemuda Pancasila sebagai organisasi satu-satunya yang sangat identik dengan Pancasila adalah Pemuda Pancasila. Besar harapannya besar pula tantangannya, karena sesungguhnya yang paling sulit dimuka bumi ini adalah menyatukan kata dengan perbuatan, menyandingkan yang ada di podium ini dengan yang ada di belakang.
Ia membayangkan betapa beratnya tugas dan tanggung jawab Pemuda Pancasila dan Sapma untuk menyandang nama Pemuda Pancasila untuk memperjuangkan Pancasila abadi.
Selain itu, Pemuda Pancasila dan Sapma dituntut untuk menjadi the leading agent, the rool model untuk menjadi Pancasila sejati di muka bumi ini.
Bima juga mendoakan semoga Pemuda Pancasila tetap istiqomah, untuk tetap satu antara kata dan perbuatan dan bisa menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
“Mari kita bumikan Pancasila dengan bahasa kekinian. Tidak bisa lagi Pancasila di doktrin seperti dulu,” tegasnya.
Sekedar informasi, agenda utama Muswil I Sapma Pemuda Pancasila Jawa Barat yakni pemilihan Ketua Pengurus Wilayah periode 2017-2020 dan pembentukan formatur. Selain itu digelar pula Seminar Kebangsaan Optimalisasi Peran Cendekia Muda Dalam Membangun Politik Indonesia Yang BerPancasila. []Admin
