Vaksinasi Kota Bogor Capai 87,5 Persen
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor dr Sri Nowo Retno mengatakan sampai saat ini, capaian vaksinasi Kota Bogor sudah mencapai angka 87,5 persen.
Menurutnya, skema yang dilakukan tetap memaksimalkan sentra vaksin. Serta menyisir wilayah secara door to door ke warga.
“Kerjasama dengan camat, lurah, RT, RW hingga puskesmas dan posyandu. Kita tinggal sisir door to door sekarang. Tapi sentra vaksin tetap ada,” ucap Retno, Jumat (12/11/2021).
Sedangkan untuk stok vaksin di Kota Bogor, ia mengaku pihaknya masih punya sisa vaksin sekitar 14 ribu dosis berbagai jenis vaksin.
“Stok kita masih punya (vaksin) Sinovac untuk dosis 1 dan 2, terjadwal, kemudian vaksin Pfizer masih ada, Moderna juga. Ya sisa sekitar 14 ribu dosis,” katanya.
Ia menjelaskan, untuk komorbid pihaknya akan memberikan vaksin Moderna, selain itu kata Retno vaksin Moderna juga akan diberikan kepada tenaga kesehatan (Nakes) untuk dosis ke-3.
“Kita akan habiskan dosis 1 dan 2 dulu. Terutama untuk yang komorbid, kita kasih yang Moderna. Lalu Moderna itu masih ada yang dosis 3 untuk Nakes, karena kita dapat jatah lebih banyak dari jumlah sasaran kita, jadi masih ada,” terangnya.
Meski begitu, pihaknya mengaku kesulitan mengejar target vaksinasi 100 persen dalam waktu dekat. Masalahnya adalah sasaran vaksin disebut sudah habis setelah dilakukan penyisiran secara door to door hingga pendataan oleh wilayah. Selain itu, ada kendala vaksinasi terhadap komorbid dan penyintas.
“Real-nya disisir door to door, RT RW mendata, orang-nya sudah habis. Kenapa begitu? Karena sasaran di KPC-PEN itu lebih besar dari data kita, jadi orangnya sudah habis tapi jatah vaksin masih ada. Selesai target ya mungkin nggak,” tutupnya. [] Ricky