Kab. Bogor

Terkendala Cuaca, Pembangunan Pasar Parungpanjang Diperkirakan Selesai Januari 2023

pasar parungpanjang

BOGOR-KITA.com, PARUNGPANJANG – Pekerjaan proyek revitalisasi atau pembangunan gedung Pasar Parungpanjang diperkirakan baru akan selesai pada bukan Januari tahun 2023. Padahal rencana cepatnya pada bulan Desember 2022 sudah digunakan.

Proyek revitalisasi atau pembangunan Pasar Parungpanjang ini dilaksanakan oleh PT. Hendra Putra Jaya (HPJ) selaku mitra kerja dari Perumda Pasar Tohaga, salah satu BUMD milik Pemkab Bogor yang menaungi sejumlah pasar tradisional di wilayah Kabupaten Bogor.

“Iya agak mundur (penyelesaiannya-red), Insya Allah bulan Januari 2023 selesai. Kendala utamanya faktor cuaca hujan. Sekarang aja hujan lagi nih,” ungkap Haji Aseh Saepudin, selaku Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Parungpanjang, Senin (5/12/2022).

Pedagang daging yang jebolan Fakultas Hukum ini menambahkan, nantinya para pedagang yang memiliki Kartu Tanda Berdagang (KTB) akan pindah ke lokasi bangunan pasar Parungpanjang yang baru tersebut. “Ada sekitar 1.200 kios, semua pedagang yang punya KTB beli,” imbuh Aseh Saepudin.

Baca juga  TBM Lentera Pustaka Bogor Gelar Lomba Cabut Singkong dan Pungut Sampah

Sementara Erick Ibnu Affan, Kepala Unit Pasar Parungpanjang mengatakan, saat ini progres pembangunan pasar baru Parungpanjang sudah mencapai tahap 90 persen. Untuk sekarang ini, pedagang berjualan di lokasi tempat penampungan sementara (TPS).

“Nanti akan ada sosialisasi pemindahan pedagang. Waktunya masih menunggu info dari Direksi (PD Pasar Tohaga),” ucap Erick Ibnu Affan.

Diberitakan sebelumnya, sekitar awal September 2022 lalu, Direktur Umum (Dirum) Perumda Pasar Tohaga, Dadun S. Abdurrazaq serta jajaran dan Dewan Pengawas, sempat meninjau langsung giat pelaksanaan pekerjaan proyek revitalisasi atau pembangunan pasar Parungpanjang tersebut.

Data yang diperoleh, total ada 1.300 kios dan los yang dibangun dalam kontruksi bangunan dua lantai. Tercatat di Pasar Parungpanjang ada 800 orang pedagang yang memiliki KTB atau Kartu Tanda Berdagang. Selama berjalannya proses pembangunan pasar, seluruh pedagang tetap berjualan di tempat penampungan sementara (TPS).

Baca juga  Pasar Rakyat Parungpanjang Dulu Kumuh, Sekarang Tertata Rapi dan Nyaman

“Berdasarkan data dan informasi yang kami terima, sudah hampir 90 persen pedagang telah mengajukan pembelian kios dan los di pasar baru, baik secara tunai maupun kredit. Bahkan untuk lantai dasar saat ini sudah penuh,” ungkapnya.

Erick menambahkan, dalam kunjungan nya peninjauan di Pasar Parungpanjang, Dirum Perumda Pasar Tohaga berpesan agar petugas unit Pasar Parungpanjang terus mengawal dan mengawasi proses dan progres dari pembangunan pasar tersebut.

“Karena direncanakan, bangunan pasar Parungpanjang yang baru ini harus bisa digunakan pada bulan Desember 2022 atau paling lambat pada bulan Januari 2023,” ujar Erick Ibnu Affan saat itu. [] Fahry

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top