BOGOR-KITA.com – Sejumlah kebutuhan dasar, seperti Tarif Dasar Listrik (TDL), Bahan Bakar Minyak dan biaya kepengurusan surat-surat kendaraan mengalami kenaikan di awal tahun 2017. Kenaikan itu diharapkan dapat disikapi masyarakat dengan bijak, lebih berhemat dalam mengkonsumsi atau menggunakan listrik maupun BBM. Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Bogor, Usmar Hariman saat menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H dan Imtihan Ke VI Madrasah/Majlis KZ Al-Sulthan di Gang Babadak, Kelurahan Sindangrasa, Bogor Timur, Minggu (08/1/2017).
“Dengan naiknya TDL per 1 Januari lalu juga kenaikan harga BBM, maka sebaiknya masyarakat bisa lebih berhemat lagi. Jika memang tidak diperlukan baik itu lampu-lampu penerangan di rumah, peralatan elektronik lainnya lebih baik dimatikan,” kata Usmar. Dampak kenaikan TDL dapat dirasakan oleh sekitar 81 ribuan kepala keluarga yang kapasitas listriknya berada di bawah 900 VA. Sebab PLN kini mencabut subsidinya.
“Kondisi itu pasti akan mempengaruhi daya beli dan ekonomi masyarakat,” kata Usmar. Oleh karena itu, dampak sosialnya akan dipelajari dan dianalisa. Acara tersebut juga dihadiri dua anggota DPRD Kota Bogor, Zainul Mutaqin (F-PPP) dan Jenal Mutaqin (F-Gerindra) serta unsur Muspika Bogor Timur. []Admin
