Kab. Bogor

Sekcam Cigombong Ingatkan Kades Soal Program Samisade dan Penanganan Covid-19

BOGOR-KITA.com, CIGOMBONG – Pemerintah Kecamatan Cigombong menekankan agar dua hal penting yaitu program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) dan peningkatan kinerja Satgas Penanganan Covid-19 Desa hingga ke tinggkat RT berjalan dengan baik.

Hal itu dikatakan, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Cigombong, Asep Achadiat Sudrajat saat memimpin kegiatan Minggon di aula Desa Srogol, Kecamatan Cigombong, Rabu (9/6/2021).

Berkaitan dengan Program Samisade, Asep menyampaikan agar para kepala desa harus mampu mengelola anggaran desa membangun lewat program Samisade.

Ia menginginkan dana besar yang sudah dikeluarkan Pemerintah Kabupaten Bogor sebagai upaya pemulihan ekonomi itu tepat sasaran.

“Sasaran dan penggunaannya harus benar, karena program ini hanya ada di Kabupaten Bogor,” ujar Asep kepada wartawan.

Baca juga  Kepala Desa Babakan Meninggal Dunia, Ade Yasin Turut Berduka

Untuk memperkuat agar program ini berjalan dengan baik, ia meminta Kepala Seksi Ekonomi Pembangunan Kecamatan Cigombong melakukan kerja sama dengan UPT Jalan Jembatan untuk melakukan bimbingan teknis (bimtek) terhadap kepala desa yang akan menerima kucuran dana Samisade.

“Supaya para kades paham betul maksud  program tersebut.  Yang memberi arahan juga harus paham mengenai konsep desa membangun. Libatkan juga tenaga ahli. Karena kepala desa tidak semuanya paham apa itu padat karya. Siapa yang mengerjakan dan untuk apa. Jadi harus bimtek dulu,” tegas Asep.

Ia mengungkapkan, program Bupati Ade Yasin dan Wakil Bupati Iwan Setiawan  ini merupakan langkah Pemkab Bogor untuk upaya pemulihan ekonomi. Asumsinya, dengan memberikan pekerjaan kepada masyarakat, dapat membantu perekonomian, sekaligus meningkatkan infrastruktur desa.

Baca juga  Pemdes Pabuaran Bangun Jalan Dan Drainase Dari Dana Samisade

Lanjut dia, agar tidak terjadi penyelewengan, Pemkab Bogor telah menggandeng Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor untuk ikut melakukan pengawasan.

Selain itu, dalam penanganan Pandemi Covid-19 para Kepala Desa diinstruksikan untuk meningkatkan kinerja Satgas Penanganan Covid-19 Tingkat Desa hingga RT.

Menurutnya, untuk saat ini, baru 6 desa dari 9 desa telah dimonitoring pelaksanaan program penanganan Covid-19.

Hasil monitoring, Pemerintah Kecamatan Cigombong menyimpulkan masih perlu ditingkatkan kinerjanya, terutama dalam mengedukasi warga agar sadar pentingnya melaksanakan prokes.

“Mereka harus sudah sadar sendiri tentang pentingnya Prokes dalam kehidupan sehari-hari, kami tidak bisa terus mengingatkan setiap saat,” bebernya.

Dari 92.337 warga Kecamatan Cigombong, terdapat 11 warganya yang dinyatakan positif Covid-19 aktif pada 4 RT dan 2 desa

Baca juga  Warga Tenjolaya Sampaikan Terimakasih ke Ade Yasin atas Gelontoran Dana Samisade

Jika dipetakan, 7 Desa Zona Hijau, 2 Desa Zona Kuning.

Selain itu, dalam rangka percepatan vaksinasi, khususnya sasaran lansia agar dilakukan dengan mensinergikan satgas desa dan para tenaga medis puskesmas.

Salah satu solusinya, tempat pelaksanaan vaksinasi dilakukan di desa.

“Alhamdulillah Kepala Puskesmas Cigombong dan Ciburayut bersama para Kades setuju, para kades siap memfasilitasi tempat dan jemput para lansia dari tempat tinggal ke desa,” tandasnya. [] Danu

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top