BOGOR-KITA.com – Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Stadion Pakansari di Kecamatan Cibinong, kembali menjadi incaran petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor.
Pasalnya, PKL membuka lapak di sembarang tempat hingga merusak pohon dan sampah menumpuk.
“Kita sudah rutin melakukan pegawasan dan patroli, tetapi tetap saja saat hari libur mereka kembali berjualan. Tapi tetap kita akan incar terus supaya Stadion Pakansari tetap bersih aman dan nyaman. Untuk membongkar bangunan yang berdiri di atas tanah milik pemerintah daerah, kami masih menunggu instruksi dari Dinas Tata Bangunan. Jika sudah dilimpahkan, segera kami eksekusi,” ujar Kabid Tibum Satpol PP Kabupaten Bogor, Ruslan kepada wartawan, Minggu (28/7/2019).
Sebelum dibongkar, kata dia, mereka akan terlebih dulu akan dikirimkan surat peringatan pertama diberikan jeda waktu tujuh hari. “Setelah peringatan pertama maka ada peringatan kedua tiga hari, dan peringatan terakhir diberikan jeda satu hari agar melakukan penertiban sendiri,” ungkapnya.
Ruslan menjelaskan, selain di sekitar Stadion Pakansari, Satpol PP juga akan membidik beberapa lapak PKL yang ada di Kabupaten Bogor. “Ada beberapa bangunan dan lapak PKL yang akan kita surati. Jika mereka tidak mengindahkan ya terpaksa kita bongkar sesuai perda yang ada di Pemkab Bogor,” tukasnya.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Bogor sendiri berencana akan menjadikan Jalan Lingkar Stadion Pakansari sebagai kawasan Car Free Day (CFD) dan Culturne Night. Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan, menjelaskan, Culture Night akan berjalan dengan konsep gelaran kesenian budaya lokal Kabupaten Bogor, setiap Sabtu malam sebelum CFD diberlakukan pada di hari Minggu.
“Ini program 100 hari kami. Di malam Minggunya kita berencanaa untuk mengadakan pentas budaya lokal Kabupaten Bogor seperti gamelan, angklung, pokoknya potensi anak muda kita tampilkan di Culture Night ini,” kata Iwan ketika itu. [] Admin/Pkr