Kota Bogor

Rekor Baru, 230 Warga Kota Bogor Positif Covid-19

covid-19 kota bogor

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Penularan virus corona atau covid-19 di Kota Bogor masih ganas.

Berdasarkan data yang dirilis Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno, Selasa (22/6/2021) pukul 20.05 WIB, terdapat pertambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 230. Ini lebih banyak dari sehari sebelumnya 197 dan merupakan kasus konfirmasi terbanyak sejak ada covid-19.  Dengan pertambahan ini total kasus konfirmasi covid-19 di Kota Bogor bertambah menjadi 18.162.

Sementara itu, kabar baiknya ada pertambahan kasus sembuh sebanyak 40. Total pasien sembuh bertambah menjadi 16.136 orang.

Kabar kurang baiknya, ada dua pasien konfirmasi positif yang meninggal dunia. Sehingga jumlah pasien konfirmasi positif covid-19 di Kota Bogor yang meninggal dunia naik jadi 275 orang.

Baca juga  Bima Arya Kunjungi Kediaman 4 Warga Kota Bogor Penumpang Lion Air

Selanjutnya, kasus aktif covid-19 di Kota Bogor sampai Selasa (22/6/2021) sebanyak 1.751 naik dari sehari sebelumnya, 1.563.

Kasus aktif merupakan pasien konfirmasi covid-19 yang dirawat di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Untuk diketahui Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Bima Arya meminta seluruh rumah sakit rujukan pasien Corona di Kota Bogor menaikkan jumlah ruang perawatan khusus Covid-19 di atas 30-35 persen dari total kamar tidur rumah sakit.

Hal ini menindaklanjuti surat edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Nomor YR. 03.03 / III / 4643 / 2020 Perihal Peningkatan Pelayanan Pasien Covid-19. Salah satunya menyebutkan untuk melakukan konversi tempat tidur guna penyiapan kapasitas ruang isolasi dan ICU bagi pasien Covid-19 sesuai standar.

Baca juga  Kota Bogor KLB Corona: 3 Positif, 5 PDP, 88 ODP

“Angka Covid-19 di Kota Bogor menunjukkan satu fase yang betul-betul memerlukan kerja lebih keras dari semua pihak. Lonjakan kasus Covid-19 begitu nyata. Saya garis bawahi, selain konversi tempat tidur, rumah sakit dihimbau untuk menyampaikan laporan secara riil time. Target kita satu yaitu menambah fasilitas tempat tidur di rumah sakit sebesar 30-35 persen dan kedua tempat isolasi,” katanya saat memimpin rapat secara virtual dengan direktur rumah sakit se Kota Bogor di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Senin (21/6/2021). [] Hari

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top