Kota Bogor

Prihatin Atas Kejadian Pembunuhan Pelajar, DPS Pertanyakan Fungsi KCD

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Anggota Komisi 4 DPRD Kota Bogor, Devie Prihartini Sultani merasa prihatin atas kejadian pembacokan terhadap pelajar di jalan Palupuh, Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara beberapa waktu lalu.

Padahal, menurut Devie pembelajaran tatap muka (PTM) baru saja dilaksanakan oleh pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Kejadian yang menelan korban jiwa tersebut harus menjadi perhatian serius dari orang tua murid dan juga sekolah-sekolah untuk terus memberikan perhatian dan pembinaan kepada siswa.

“Saya minta Kepala Cabang Dinas (KCD) pendidikan Provinsi Jawa Barat agar turut menjalankan fungsinya dengan sebaik baiknya. Sebab potensi terulangnya hal seperti ini dapat saja terjadi lagi,” ucap wanita yang biasa disapa DPS ini, Sabtu (9/10/2021).

Baca juga  Galih Purnama Satu-satunya Disabilitas Yang Diangkat Jadi PNS Pemkot Bogor  

Politisi Partai NasDem ini juga mempertanyakan keseriusan KCD dalam menyikapi kejadian tersebut, bagaimana pola kerja dalam bimbingan dan pembinaan siswa. Bila mana KCD tak serius dan gagal menjalankan programnya maka besar kemungkinan kejadian tersebut akan terulang kembali.

“Mengingat bahwa SMA adalah wilayah kerja dari Pemerintah Provinsi, maka besar harapan kami kiranya Gubernur Jabar Ridwan Kamil juga memberikan perhatian serius kejadian tragis yang sampai menghilangkan nyawa pelajar ini,” katanya.

Ia berharap pihak Kepolisian dapat mengusut tuntas dan bertindak tegas terhadap kejadian yang menghilangkan nyawa siswa warga Kota Bogor tersebut.

“Ini tak semata soal tindakan hukum pasca kejadian. Namun saya selaku anggota DPRD juga mempertanyakan sampai dimana keberadaan Dinas Pendidikan Jawa Barat dalam menyikapi dan mengantisipasi kejadian agar tidak terulang kembali,” ujarnya.

Baca juga  DPS Pertanyakan Evaluasi PSBB Tahap Dua Kota Bogor

Dengan demikian, dirinya melalui DPRD Kota Bogor akan meminta penjelasan kepada Dinas Pendidikan Jawa Barat atas terjadinya peristiwa tersebut.

“Saya kira hal ini sangat serius, dan tentu sebagai perwakilan rakyat Kota Bogor saya akan sampaikan kepada pimpinan DPRD untuk meminta penjelasan dari para pihak dan Dinas Pendidikan terkait hal ini,” pungkasnya.

Sementara itu, KCD bakal menghentikan PTM yang siswanya terlibat tawuran. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top