PD Muhammadiyah Kabupaten Bogor Juga Dukung PPKM Darurat
BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Selain Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bogor, Pimpinan Daerah Muhamadiyah Kabupaten Bogor juga mendukung penuh Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang diberlakukan oleh Pemkab Bogor pada 3 Juli sampai 20 Juli 2021.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Mohamad Gofar mengatakan pihaknya mendukung langkah Pemkab Bogor dalam memutus rantai penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Bogor.
“Dengan ini Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor sesuai Instruksi Pemberlakuan PPKM darurat yang diterbitkan oleh Pemkab Bogor dan Surat Edaran Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor : 05/EDR/I.0/E/2021 tentang Himbauan Kewaspadaan Covid-19,” kata dia, Kamis (8/7/2021).
Dia menyebut, setidaknya ada 3 poin penting dalam dukungan kepada Pemkab Bogor dalam situasi pandemi covid-19 yang terus meningkat kasusnya. Berikut poin-poinnya :
- Berdasarkan pemahaman kaidah ushul fiqh Dar’ul mafaasid muqaddamu ‘ala jalbil masholih” (mendahulukan mencegah kemadharatan diutamakan dibanding mengambil kemaslahatan)
- Memerlukan dukungan semua pihak dan segenap komponen masyarakat, mengingat grafik covid yang semakin meningkat tajam, maka prokes dan kegiatan WFH dalam periode 3 sampai 20 Juli 2021, perlu untuk dilaksanakan secara konsisten oleh seluruh warga masyarakat termasuk Keluarga Besar Muhammadiyah Kabupaten Bogor tanpa terkecuali.
- Imbauan PPKM ini berlaku bagi Keluarga Besar Muhammadiyah Kabupaten Bogor dan semua Lembaga pendidikan dan Amal Usaha Muhammadiyah yang berada dalam lingkup koordinasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor.
“Oleh karena itu jika kita tidak menginginkan terjadinya gelombang cluster baru yang lebih berbahaya di periode berikutnya, tidak ada pilihan lain untuk kita sama-sama menjaga dengan menjalankan Prokes secara disiplin dan PPKM yang berkesinambungan sampai situasi sosial dan kesehatan masyarakat pulih kembali terhindar dari pandemi,” tutupnya. [] Hari
