Kab. Bogor

Ketua Kongres Parfi Dialog di Radio Teman Cibinong

BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) harus lebih maju. Saya berharap seluruh anggota Parfi yang ada di seluruh Indonesia bisa bergabung.

Hal ini dikemukakan Ketua Kongres PARFI tahun 2020 Sandec Sahetapy saat berdialog di Radio Tegar Beriman (Teman) di Kantor Diskominfo Kabupaten Bogor, Cibinong,  Selasa  (25/2/2020).

Dialog dilakukan jelang kongres PARFI, pada Maret 2020 mendatang.

“Saya mendukung siapa pun yang terpilih pada Kongres PARFI ke-16 tanggal 10 Maret 2020 mendatang. Saya yakin siapa pun yang terpilih adalah yang terbaik untuk memimpin PARFI, karena organisasi ini sangat terhormat. PARFI ke depan harus dapat merangkul semua kalangan mulai dari generasi senior sampai milenial,” kata Sandec.

Baca juga  PT Sentul City Tbk  : Media Merupakan Mitra Strategis Kami

Sandec menambahkan, PARFI juga harus dapat memberikan manfaat dan perlindungan untuk anggotanya. Contoh kasus, ketika teman-teman artis yang menyepakati kontrak kerja kadang lupa ada yang namanya tayangan re-run yang harusnya hak ciptanya juga jatuh ke tangan artis dalam kontrak tersebut.

“Dengan adanya kongres PARFI ke-16 ini akan banyak aktor dan aktris yang akan kembali ke rumahnya. Karena selama ini mereka segan kembali ke rumah karena rumahnya bukan dipimpin orang dari perfilman,” ungkapnya.

Nanti, lanjut Sandec, yang bisa mengikuti kongres adalah seluruh pemain film di  Indonesia yang sudah mendaftar sebagai peserta kongres. “Khusus pada 10 Maret nanti, setiap pemain film yang memiliki hasil karya silakan bergabung. Sampai hari ini kita sudah ada 327 yang mendaftar, perkiraan 500 pelaku seni akan hadir pada kongres nanti.

Baca juga  Dosen IPB Paparkan Kekuatan Sirkular Ekonomi di Desa

Aktris Senior era 80-an, Alicia Djohar menjelaskan, dirinya sudah pernah menjabat pengurus PARFI selama tiga periode.

“Saya ingin PARFI tidak hanya berkiparah secara nasional tapi juga di dunia internasional. Kita bisa kerjasama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di negara-negara lain, salah satu manfaatnya agar bisa lebih mudah melaksanakan syuting film di luar negeri, sambil memromosikan potensi Indonesia kepada dunia,” katanya.

Selama ini, lanjut Alicia, PARFI sudah melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah dengan baik. Misalkan ketika kita ingin melakukan syuting film di daerah tertentu, kita bekerja sama dengan kepala daerahnya, baik gubernur, bupati atau walikotanya sambil mereka memromosikan potensi daerahnya seperti wisata dan lain-lain.

Baca juga  Penularan Covid-19: Positif 97, Ciomas Terbanyak  13 Konfirmasi Positif

“Saya sangat ingin persatukan PARFI, jadi tidak ada lagi PARFI kiri dan kanan, semua harus jadi satu. Kami ingin merangkul semua pengurus dan anggota baik senior maupun junior, agar PARFI bisa mengikuti perkembangan jaman,” tandasnya. [] Admin/Humas Diskominfo Kabupaten Bogor

 

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top