HIPMI Kota Bogor Lahirkan Pengusaha Muda dengan HIPMI Goes To School
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor menggelar HIPMI Goes To School di SMK Wikrama, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Kamis (21/4/2022).
Program HIPMI Goes to school ini merupakan program terbaru dari program HIPMI Academy untuk mencetak pengusaha muda di Kota Bogor.
Ketua HIPMI Academy, Teguh Rachman Hakim mengatakan sebanyak 600 siswa SMK Wikrama mengikuti program HIPMI goes to school.
Di HIPMI goes to school ini kata Teguh bukan hanya memberikan materi wirausaha, tapi di 10 kali pertemuan pihaknya memberikan strategi menjadi pengusaha.
“Kita akan datangkan juga pengusaha kondang di Kota Bogor, nantinya pengusaha itu akan memberikan investasi kepada kelompok yang mempunyai ide bisnisnya lebih bagus,” ucap Teguh kepada wartawan.
Dari 600 siswa yang mengikuti program ini, lanjut Teguh, pihaknya akan membagi menjadi 60 kelompok. Dari 60 kelompok itu akan disaring ide bisnis yang menarik. Sehingga ide bisnis itu bisa dijalankan oleh para siswa.
“Setelah kita investasikan dana untuk mereka benar-benar jadi pengusaha. Pelatihan ini bukan hanya sekedar wacana jadi pengusaha, tapi pelatihan ini mempunyai tujuan untuk melahirkan pengusaha,” katanya.
HIPMI goes to school ini memiliki 10 materi yang disampaikan kepada siswa untuk menjadi pengusaha, lalu terakhir ada presentasi dan ada wisuda dengan menghadirkan Walikota Bogor, Bima Arya.
“Materi untuk hari ini presentasi bisnis dan etika bisnis, tapi sebelum itu kita sudah memberikan beberapa materi seperti materi mind set pengusaha, motivasi bisnis, ide bisnis, cara menyusun proposal bisnis, tehnik marketing, digital marketing, managemen SDM, managemen operasional dan mangemen keuangan,” paparnya.
Ia menerangkan, bahwa pertemuan ini merupakan pertemuan tatap muka, sebab sebelumnya pertemuan HIPMI goes to school dilakukan secara online.
“Kita bisa menciptakan pengusaha muda yang kreatif, inovatif dan mandiri. Jadi HIPMI goes to school hadir di tengah-tengah sekolah ini bukan cuma memberikan pelatihan, tapi betul-betul melahirkan pengusaha, karena target dari HIPMI sendiri bisa melahirkan 1.000 pengusaha baru di Kota Bogor,” paparnya.
Sementara Kepala Sekolah SMK Wikrama, Iin Mulyani mengapresiasi kegiatan HIPMI goes to school, karena sejalan dengan visi SMK Wikrama, selain itu SMK Wikrama juga ingin menaikan persentase wirausaha bagi para lulusan.
“Dengan berwirausaha ini anak-anak harus mendapatkan pengalaman dari para pengusahanya dan HIPMI ini tempatnya para pengusaha,” ujar Iin.
Iin menjelaskan, bahwa melakukan kolaborasi dengan HIPMI ini merupakan kesempatan bagi SMK Wikrama untuk mempertemukan para siswa dengan pemgusaha muda sehingga mereka (siswa) bisa belajar sukses dan gagalnya menjadi pengusaha.
Awalnya, kata Iin program ini di-design pada ekstra kulikuler (ekskul) di sekolah-sekolah, tapi dirinya melakukan pembicaraan dengan HIPMI, jika hanya eskul akan sedikit yang medapatkan pengalaman. Dirinya ingin seluruh murid kelas 12 sebanyak 600 siswa benar benar memimba ilmu dari pengusahanya langsung.
“Ini sebuah peluang, di SMK Wikrama itu ada 7 jurusan, sehingga dengan memgikuti program ini nantinya akan muncul inovasi-inovasi bisnis yang bisa dinilai oleh HIPMI untuk menciptakan peluang usaha yang kekinian,” ujarnya.
Dengan demikian, ia berharap, kolaborasi program HIPMI goes to school ini tidak berenti sampai tahun ini saja, tetapi terus berkelanjutan. “Saya ingin berkolabaorasi dengan HIPMI mematangkan lagi pembekalan mulai dari kelas 10. Jadi saya ingin di design mulai dari kelas 10 proyeknya apa, sehingga cara berpikir dan min site pengusaha bisa muncul dari siswa,” pungkasnya. [] Ricky
