BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Bupati Bogor Ade Yasin menolak rencana Ridwan Kamil untuk menggunakan Stadion Pakansari sebagai lokasi tes massal Covid-19.
“Tadi disampaikan di dalam rapat, saya sebagai tuan rumah (Stadion Pakansari) menolak untuk dilaksanakan walaupun dengan cara drive thru. Saran saya lebih baik difokuskan di rumah sakit atau puskesmas bila memungkinkan,” kata Ade Yasin kepada BOGOR-KITA.com, Minggu (22/3/2020) usai rapat dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Rumah Dinas Wali Kota Bogor.
Sebelumnya melalui akun Facebooknya Ridwan Kamil menyampaikan rencana tes massal untuk covid-19 akan dilakukan dengan multi opsi salah satunya Drive-thru satu persatu tanpa kerumunan untuk masyarakat umum di lapangan parkir yang sangat luas (parkiran stadion, bandara dll). Dengan system datang sesuai appointment. Antri satu persatu. Ada jarak fisik dan waktu. Tidak ada persentuhan fisik sama sekali cukup didalam kendaraan. Dalam 10 menit, jika hasil negatif maka langsung pulang. Jika indikasi positif maka akan dilakukan prosedur lanjutan.
Ade Yasin menolak rencana tersebut. Ia menyarankan untuk melakukan tes massal di rumah sakit.
Ade Yasin juga meminta untuk mengutamakan ODP dan PDP untuk dites massal.
“Lebih diutamakan yang ODP dan PDP, tidak dilakukan secara acak, karena yang ODP dan PDP pun sampai hari ini belum dites karena minimnya alat,” tandas Ade Yasin.[] Hari
