Buntut Tawuran, Kepala SMA SMK Serta Kades se-Ciseeng Bakal Dipanggil Kecamatan
BOGOR-KITA.com, CISEENG – Buntut terjadinya aksi tawuran pelajar SMK di Kecamatan Ciseeng yang menyebabkan satu orang pelajar meninggal, menjadi perhatian dan keprihatinan banyak pihak.
Rasa keprihatinan tersebut, salah satunya diungkapkan oleh Sekcam Ciseeng Ahmad Rosadi. Menurut nya, kasus ini menjadi perhatian dan pelajaran penting bagi semua pihak dan jangan sampai kejadian serupa terulang lagi.
“Sejak kemarin, saya mendapatkan banyak telepon soal informasi dari warga dan perangkat desa terkait keresahan soal tawuran pelajar,” ungkap Sekcam Ciseeng, Ahmad Rosadi, Rabu (7/2/2024).
Ia menjelaskan, sambil menunggu arahan dari pimpinan kecamatan, dipastikan pihak Pemcam Ciseeng mempersiapkan langkah – langkah antisipasi dan pencegahan agar permasalahan tawuran pelajar ini tidak terulang di kemudian hari.
“Dalam waktu dekat ini, kami akan mengundang semua kepala-kepala sekolah SMK atau SMK dan duduk bersama jajaran Forkopimcam dan para Kepala Desa se Kecamatan Ciseeng,” jelas Ahmad Rosadi.
Rasa prihatin dan duka mendalam juga disampaikan oleh Komisioner KPAD Kabupaten Bogor Asep Saepudin. Dirinya berharap agar peristiwa ini ditangani dengan baik dan tuntas oleh pihak berwajib.
Sebelumnya diberitakan, tawuran pelajar SMK di Kecanatan Ciseeng kembali terjadi dan menyebabkan satu orang pelajar tewas akibat terkena sabetan senjata tajam.
Peristiwa tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian. Kapolsek Parung Polres Bogor, Kompol Sularso mengatakan, pihaknya sedang mengejar para pelaku tawuran tersebut. “Kami masih mendalami, akan kami usut sampai tuntas,” katanya kepada wartawan. [] Fahry
