7.144 Nakes Kota Bogor Terima Vaksin, 2.222 Dosis Sisa untuk Nakes Usia di Atas 59 Tahun
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Sebanyak 7. 144 tenaga kesehatan atau nakes di Kota Bogor menerima vaksin Kamis (11/2/2021). Masih ada 2.222 dosis belum terpakai, nantinya diperuntukkan bagi seluruh nakes yang ada di Kota Bogor termasuk nakes usia lanjut di atas usia 59 tahun.
“Insya Allah 2.222 vaksin yang belum terkaia ini akan kita peruntukkan bagi nakes di seluruh Kota Bogor termasuk nakes yang usianya di atas 59 tahun,” ucap Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di RS Bogor Senior Hospital, Jalan Raya Tajur, Bogor Selatan, Kota Bogor.
Dalam peninjauan itu Dedie A Rachim didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan ( Dinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno.
Dedie Rachim mengatakan, total nakes yang terdaftar di Kota Bogor sebanyak 10.772 orang. Sementara Kota Bogor mendapat droping vaksin untuk nakes tersebut sebanyak 9.150. Namun nakes yang sudah mendapatkan mendapatkan sebanyak 7 144 nakes. Dengan demikian tersisa 2.222 vaksin yang belum terpakai.
Dari 2.222 vaksin yang belum terpakai ini, lanjut Dedie, akan dialokasikan untuk nakes yang usianya di atas 59 tahun. Ada sekitar 70-80 orang nakes yang diundang untuk mendapatkan vaksin ini dan sisanya akan diberikan kepada nakes yang belum terdaftar mendapatkan vaksin.
“Insya Allah 2.222 vaksin ini akan kita penuhi untuk nakes di seluruh kota Bogor termasuk nakes yang usianya di atas 59 tahun,” ucap Dedie, Kamis (11/2/2021).
Dedie menjelaskan, vaksinasi massal ini merupakan vaksinasi pertama untuk nakes di luar daftar 10.772 nakes dan akan ditargetkan selesai dalam waktu satu minggu.
“Insya Allah kita selesaikan vaksinasi massal ini dalam waktu satu minggu, setelah itu kita masuk ke proses vaksinasi berikutnya, yakni untuk ASN, TNI, Polri dan untuk beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat,” katanya.
Nakes dari RS Azra, Wisesa Nandi Wardhana yang mengikuti vaksinasi massal, menuturkan vaksinasi masal ini sangat positif, karena vaksinasi salah satu cara untuk mengendalikan penyebaran covid-19 selain cara 3T (tracing, tensting, traatment).
Dia mengaku tidak ada kendala saat melakukan pendaftaran vaksinasi ini.
“Cepat juga pendaftarannya. Saya baru daftar 2 hari yang lalu, kemudian kemarin diberitahukan hari ini divaksin,” pungkasnya. [] Ricky