Wilayah Bogor Mulai Sering Hujan Deras Dan Angin Kencang, Begini Penjelasan BMKG
BOGOR-KITA.com, KEMANG – Beberapa hari terakhir ini, di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor sering terjadi hujan deras disertai angin kencang. Apa yang menjadi penyebab kondisi cuaca seperti ini?
Kepala Stasiun Meteorologi Citeko BMKG, Fatuhri Syabani mengungkapkan, dari hasil analisis cuaca Stasiun Klimatologi Jawa Barat pada 10 September 2024 lalu, dijelaskan ada beberapa faktor penyebabnya.
Faktor yang pertama, ungkapnya, karena suhu permukaan laut di perairan sekitar Jawa Barat relatif hangat sehingga mendukung adanya penambahan suplai uap air di atmosfer sekitar wilayah Jabar.
“Keadaan ini mendukung adanya kelembaban udara di atmosfer sekitar wilayah Jabar,” kata Fatuhri Syabani, Jum’at (13/9/2024).
Ia menjelaskan, faktor kelembaban yang cukup tinggi menyebabkan udara cukup labil, dalam artian mudah terbentuk kondensasi kuat (awan hujan). Hal ini, sambungnya, menyebabkan awan yang tumbuh kaya akan uap air dan energi elektrostatik (petir) dan energi kinetik (angin kencang).
“Gabungan beberapa faktor inilah yang menyebabkan wilayah Jawa Barat termasuk juga Bogor, dilanda cuaca ekstrem berupa hujan, petir dan angin kencang,” paparnya.
Selain itu, lanjutnya, udara hangat atau kering masih ada di atmosfer akibat musim kemarau yang masih belum berakhir. Namun begitu, udara basah dan lembab sudah “hadir” walaupun masih belum merata di wilayah Indonesia.
Sedangkan berdasarkan prediksi BMKG, musim hujan di beberapa wilayah Jabar akan masuk pada awal Bulan Oktober. Sehingga masa peralihan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan sudah mulai dirasakan di beberapa wilayah Jabar, meski tidak semua.
“Perlu diketahui, tipikal dari masa peralihan musim adalah keadaan cuaca yang mudah berubah; dari panas terik di pagi dan siang hari; kemudian menjadi hujan lebat pada sore hari,” tutupnya. [] Fahry