BOGOR-KITA.com – Ketua DPD PKS Kota Bogor, Atang Trisnanto mengatakan, sejauh ini komunikasi dengan Pemkot Bogor berjalan baik, namun pihaknya tetap tidak akan menghilangkan sifat khas PKS, yakni menjadi mitra kritis. Sekalipun saat ini berbagai program Pemkot Bogor yang juga banyak titik temu.
“Tetapi kalau ada yang kurang tepat dan menjadi agenda kami, kami akan memberikan masukan,” kata Atang Trisnanto dalam Halal Bihalal untuk seluruh kadernya di Indoor GOR Pajajaran, Jalan Pemuda, Kota Bogor, Minggu (7/7/2019).
Dalam Pilwakot 2018, PKS yang mengusung Achmad Ruyat – Zaenul Mutaqin sebagai calon walikota dan wakilkota kalah dari pasangan Bima Arya – Dedie A Rachim yang didukung PAN. Namun, dalam pemilu legsilatif April 2019, PKS berhasil meraup kursi DPRD Kota Bogor nomor dua terbesar setelah Partai Gerindra.
Atang melanjutkan, kritis yang dimaksud lebih kepada konteks pembangunan Kota Bogor ke depan. Ada isu yang belum juga diselesaikan, yaitu kemiskinan dan pendidikan juga infrastruktur di wilayah.
“Itu yang akan diangkat oleh kami. Karena kesejahteraan merupakan hal yang harus didapatkan masyarakat. Kami akan kencang di pendidikan serta kesehatan,” ujarnya.
Dia menjelaskan, karena sifat khas PKS, di momen halal bihalal pihaknya juga sengaja mengundang kawan-kawan dari seluruh partai politik di Kota Bogor serta unsur pemerintahan. Harapannya agar momentum Idul Fitri ini semua kembali untuk bersatu padu memikirkan dan memberikan yang terbaik untuk Kota Bogor.
“Karena Bogor ini milik bersama, tidak mungkin bisa dibangun atau diselesaikan satu pihak saja, tapi harus kerja sama dari seluruh komponen. Maka kami berharap dengan momentum halal bihalal ini semuanya bisa bersama-sama memiliki satu semangat untuk memberikan kebaikan untuk Kota Bogor,” katanya.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim yang hadir merasa senang bisa hadir bersilaturahmi di acara Halal Bihalal PKS. Pasalnya, saat ini sudah tidak lagi hanya memikirkan kepentingan sektoral sebaliknya semuanya harus bersama-sama memikirkan pembangunan Kota Bogor yang lebih baik. Ia pun percaya PKS akan mendukung setiap program Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
“Kami mohon dukungan dari 10 anggota PKS yang terpilih sebagai anggota DPRD Kota Bogor. Kami pun tetap akan menerima kritik karena kita bukan siapa-siapa dan sebagai check and balance Pemerintah,” ujarnya. [] Admin/Humas Pemkot Bogor