Regional

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Area Stasiun Cikampek

BOGOR-KITA.com, KARAWANG – Mayat pria tanpa identitas ditemukan tergeletak di pinggir pagar Gedung sinyal timur area Stasiun Cikampek Desa Cikampek Kota Kecamatan Cikampek, Karawang. Diduga korban dianiaya oleh beberapa orang yang kemudian dicekik menggunakan sabuk selanjutnya sabuk ditalikan ke besi cor gudang sinyal Timur. Korban ditemukan Security Stasiun Cikampek pada pukul 21.00 WIB tadi malam.

Kapolsek Cikampek, Kompol Suparwadi menerangkan ada informasi penemuan mayat pria, petugas langsung mendatangi tempat kejadian perkara, korban sudah tewas diduga akibat dicekik menggunakan sabuk diikatkan pada tiang cor yang ditemukan pada leher korban.

“Awalnya petugas mendapat laporan petugas keamanan stasiun Cikampek, ada mayat tergeletak pinggir rel,” kata Suparwadi, Sabtu (8/2/2020) .

Baca juga  Tingkat Kematian Karena Corona di Kota Bogor Tertinggi di Bodebek

Dia menerangkan dari keterangan saksi security PT KAI, Agus Komara, masinis kereta Singasari melihat peristiwa kejadian penganiayaan di TKP, dan melaporkan peristiwa tersebut ke bagian keamanan stasiun Cikampek, setelah itu baru melaporkan ke kepolisian.

“Korban diduga tewas dikeroyok sejumlah orang lalu dicekik dengan tali sabuk celana,” terangnya.

Kapolsek Cikampek menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan dan meminta keterangan saksi ,korban diperkirakan berusia 17 tahun, dekat korban ada baju batik dua potong dengan bertuliskan SMK Muhamadiyah Cikampek.

“Korban bawa baju batik sekolah, usia diperkirakan 17 tahun,” tambahnya.

Petugas evakusi korban ke RS Karya Husada, untuk kepentingan penyelidikan  tim Identifikasi Polres Karawang melakukan olah TKP awal dan mengamankan barang bukti yang ditemukan dekat korban.

Baca juga  PSBB Hari ke-25 di Jabar: Positif Baru Turun, 20 Jadi 2.231 Orang

“Korban sudah dievakusi ke rumah sakit,” pungkasnya. [] Nandang

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top