BOGOR-KITA.com – Di depan ratusan mahasiswa KKN Universitas IBN Khaldun (UIKA) Bogor Bupati Bogor Ade Yasin berpesan agar dapat menjaga nama baik kampus dan dapat mengimplementasikan ilmunya secara maksimal kepada masyarakat. Hal tersebut dikatakannya saat menyampaikan materi pembekalan kepada mahasiswa KKN Tematik Terintegrasi UIKA Bogor, Selasa (6/8/2019).
“Saya sebagai alumni UIKA Bogor berpesan kepada adik-adik semua untuk menjaga nama baik kampus dan almamater, program Kerja KKN Tematik Terintegrasi ini harus kreatif dan inovatif agar mampu memberikan dampak yang positif bagi masyarakat,” kata Ade Yasin.
Ia pun berharap program-program yang akan dilaksanakan di wilayah Kecamatan Leuwiliang, Leuwisadeng dan Cigudeg ini harus benar-benar mampu membawa perubahan yang signifikan kepada masyarakat. “Kecamatan Leuwiliang, Leuwisadeng dan Cigudeg itu berada di wilayah Barat Kabupaten Bogor, jadi saya juga berharap peran serta dari para mahasiswa kkn untuk membantu saya, tugas mahasiswa kkn bersama Pemerintah Kabupaten Bogor mendorong desa tertinggal menjadi desa berkembang, desa berkembang menjadi desa maju dan desa maju menjadi desa mandiri, dan saya menargetkan tidak ada lagi desa tertinggal, saya yakin laporan dari para mahasiswa kkn lebih terpercaya dibandingkan lewat camat atau kepala desa, karena kebanyakan laporan dari camat dan kepala desa itu abs alias bapa senang,” harapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas IBN Khaldun Bogor E. Bahruddin mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bupati Bogor pada acara pembekalan dan pelepasan mahasiswa KKN Tematik dan Terintegrasi Tahun 2019. “Allhamdulillah Bupati Bogor bisa menyempatkan hadir pada kegiatan ini, kita juga patut bangga salah satu alumni UIKA Bogor ada yang menajdi Bupati, ini juga bisa menjadi nilai tambah buat UIKA, dengan lulusan-lulusan disini yang menjadi pejabat publik, kemungkinan akreditas kita juga semakin baik kedepannya,” ucap Bahruddin. Diskominfo
