Keluarga Muslim Bogor santuni yatim dan dhuafa
BOGOR-KITA.com – Dengan keterbatasan yang dimiliki Pemerintah Kota Bogor senantiasa berusaha dan berupaya memberikan penanganan untuk mengatasi permasalahan warga yang berdasarkan data BPS di Kota Bogor terdapat 81 ribu warga yang berada di bawah garis kemiskinan. Bentuk penanganan antara lain memberikan beasiswa pendidikan bagi warga miskin dan setiap tahun Pemkot Bogor menyalurkan bantuan bagi perbaikan RTLH.
Hal itu disampaikan Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Setdakota Bogor, Toto M.Ulum pada saat menghadiri Acara Santunan Bagi 100 Yatim dan Dhuafa oleh Keluarga Muslim Bogor (KMB) di Hotel Sahira Boutiqe, Jl.Paledang Kota Bogor, Jumat (23/10/2015). “Upaya Pemkot Bogor ini harus senantiasa mendapat dukungan dan dorongan dari warga Kota Bogor dalam upayanya mengentaskan kemiskinan di Kota Bogor. Termasuk apa yang hari ini dilakukan KMB untuk memeriahkan Peringatan 10 Muharram. Karena kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kewajiban kita dalam menyantuni yatim dan dhuafa,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Keluarga Muslim Bogor, Rusli Mamun sekaligus koordinator acara santunan mengungkapkan, "Kegiatan ini kami lakukan dalam rangka memperingati tahun baru islam dan 10 Muharram yang jatuh pada hari ini (Jumat)," kata Rusli. Menurut Rusli, setiap tahun KMB memberikan santunan sebanyak 4 kali. “Mudah-mudahan santunan ini bisa meringankan sedikit beban anak yatim dan kaum dhuafa,” katanya.
Menurut Rusli, bulan Muharram merupakan bulan yang memiliki keutamaan selain bulan Ramadhan. “Keutamaan itu, di antaranya, puasa sunnah yaitu di hari ke sepuluh dan ke sembilan pada bulan tersebut. Ke dua puasa ini memang dianjurkan oleh Nabi namun tidak diwajibkan. Dari Abu Hurairoh RA ia berkata Rasulullah SAW telah bersabda,“Shaum yang paling utama setelah shaum Ramadhan adalah shaum di bulan Muharram. Dan sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam," terangnya.
Berikutnya, kata Rusli, adalah bersedekah. “Dan salah satu hadits mengatakan, “Siapa yang puasa hari Asyura, dia seperti puasa setahun. Dan siapa yang bersedekah pada hari itu, dia seperti bersedekah selama setahun.” Alangkah baiknya jika umat islam dapat menjalankan amalan-amalan yang dianjurkan oleh Rasululllah SAW tersebut,” sebutnya. Acara santunan diakhiri penyampaian tausyiah yang dirangkai dengan pemberian santunan bagi 100 yatim dan para dhuafa. [] Admin