Prof Sandra Arifin Aziz
BOGOR-KITA.com, DRAMAGA – Ada banyak tanaman atau tumbuhan yang memiliki beraneka warna pada bagian-bagiannya, mulai dari akar, batang, daun, buah, kulit buah, daging buah, dan bijinya. Apakah da kegunaan warna-warna bagi kesehatan? Ternyata ada.
Dosen IPB University dari Departemen Agronomi dan Hortikultura, Prof Sandra Arifin Aziz memberikan penjelasan mengenai manfaat warna tersebut.
Dalam rilis dari IPB University kepada BOGOR-KITA.com, Jumat (22/5/2020), Prof Sandra mengatakan, warna-warna tersebut ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan.
Salah satunya antosianin yang merupakan metabolit sekunder warna merah muda, merah, biru, ungu sampai ke ungu kehitaman, malah ada yang mengatakan berwarna hitam.
Antosianin bisa berubah warna menurut kemasaman atau pH tanah atau cairan pelarutnya. Sebagai contoh adalah pada bunga bokor (Hydrangea macrophylla) dan kembang telang (Clitoria ternatea),” ujarnya.
Hasil-hasil penelitian menunjukkan, bahwa kembang bokor memiliki khasiat anti alergi dan anti mikrob, selain itu memiliki aktivitas menjaga hati/hepatoprotective. Ekstrak daunnya merupakan senyawa kimia baru untuk anti malaria dan anti diabetes.
Sementara itu khasiat kembang telang adalah untuk meningkatkan daya ingat, mengatasi gangguan kecemasan, meringankan depresi, mengandung antioksidan.
“Secara umum, antosianin yang berwarna merah berkhasiat untuk memperlancar peredaran darah, sehingga membantu kerja jantung. Untuk antosianin yang berwarna biru, hasil-hasil penelitian menunjukkan bantuan terhadap kestabilan kerja otak dan ginjal. Warna lain yang kita kenal sebagai pigmen di tumbuhan adalah warna merah terang, kuning dan orange atau jingga yang berasal dari pigmen karotenoid. Warna jingga ini terutama kita temui misalnya pada kulit dan daging buah-buahan, daun yang menua, jagung, labu kuning, tomat, umbi-umbian seperti pada wortel dan ubi jalar, burung flamingo, kenari, ikan salmon, lobster dan udang. Karotenoid memiliki sifat antioksidan dan dapat mengurangi perkembangan kanker, meningkatkan sistem imun tubuh,” tambahnya.
Provitamin A karotenoid dapat diubah menjadi vitamin A yang penting untuk pertumbuhan, fungsi imun, dan kesehatan mata. Tubuh manusia mengubah beta karoten, yang merupakan prekursor vitamin A, menjadi vitamin A (retinol). Manusia memerlukan vitamin A untuk kesehatan kulit dan membrane mukus.
“Warna pada tanaman selain mempercantik lingkungan juga penting bagi kesehatan kita. Semoga kita bisa mengkonsumsi lebih banyak jenis tanaman yang berwarna untuk kesehatan kita,” tutupnya. [] Admin