Kab. Bogor

Ini Isi Mediasi Driver Puncak dengan Indogate

BOGOR-KITA.com, CISARUA – PT Indogate akhirnya hadir untuk dilakukan mediasi dengan driver Puncak soal tarif murah. Mediasi ini diinisiasi Pemkab Bogor melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor

Mediasi yang digelar di aula Kantor Kecamatan Cisarua, Selasa (29/4/2025) dihadiri Muspika Cisarua, Kades Tugu Utara dan Selatan, Kadisbudpar Kabupaten Bogor, Imigrasi hingga Dishub Kabupaten dan Provinsi Jabar.

Dalam mediasi tersebut, PT Indogate melalui kuasa hukumnya, Shaleh SH menjelaskan, soal tarif murah yang selama ini menjadi polemik antara paguyuban dengan PT Indogate sebenarnya tidak seperti yang terjadi.

Ia menyebut, ada kerjasama PT Indogate dengan salah satu personal terkait iklan di media sosial.

Baca juga  Ahli Geografi Indonesia Siap Bantu Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, SDGs

“PT Indogate tidak tahu cara dan kerjanya seperti apa, kalau sekarang muncul PT Indogate pasang tarif murah, itu murni bukan dari kami PT Indogate, tapi dari pembuatan iklan di Medsos sendiri,” dalih kuasa hukum PT Indogate di depan yang hadir pada mediasi tersebut.

Ia mengaku akan menyelesaikan persoalan iklan murah di media sosial ini. Sebab, ia juga mengaku baru tahu karena sebenarnya ada oknum juga dari influencer dan selebgram yang sengaja membuat gaduh mempermainkan tarif murah tersebut.

“Saya dapat informasi dari yang kerjasama iklan di Medsos dengan PT Indogate, ternyata ada selebgram atau influencer nakal atau jahat, yang sengaja mengadu domba kami dengan driver kawasan Puncak dan sekitarnya,” tutupnya.

Baca juga  Ini Daftar 6 Desa Kelurahan akan Dikarantina di Kabupaten dan Kota Bogor

Sementara, perwakilan Paguyuban driver Taksi Timur Tengah, Ruli mengatakan, perlu pembuktian kalau memang tarif murah di media sosial itu bukan dari PT Indogate.

“Kami belum yakin kalau iklan tarif murah itu bukan dari PT Indogate, jadi kami masih butuh pembuktian oleh pihak terkait,” ujar Ruli.

Ruli meminta PT Indogate untuk tidak beroperasi dulu sebelum persoalan ini clear,”Setelah apa yang diucapkan bisa dibuktikan dan diselesaikan, lalu jangan ada lagi iklan tarif murah,” tandasnya. []Danu

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top