Kota Bogor

HADIST Akan Jadikan UMKM Sebagai Sektor Unggulan

BOGOR-KITA.com – Pasangan Calon Bupati — Wakil Bupati Bogor nomor urut 2, Hj.Ade Yasin dan H.Iwan Setiawan (HADIST) menegaskan keberpihakannya kepada para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) Kabupaten Bogor sekaligus pengembangan sektor UMKM menjadi potensi unggulan. Hal itu dituangkan dalam program Panca Karsa yang akan dikonretkan jika nanti pasangan HADIST dimenangkan oleh masyarakat dalam Pilkada 2018.

“Kami akan laksanakan program untuk meningkatkan kuantitas maupun kualitas produk UMKM, dan kami akan promosikan serta memfasilitasi pelaku UMKM di Kabupaten Bogor untuk memperkenalkan produk-produknya sampai ke luar negeri. Makanya, dengan doa dan dukungan masyarakat, maka saya punya janji yang harus diwujudkan ketika saya menjadi Bupati,” kata Ade Yasin kepada wartawan, di Cibinong, kemarin.

Baca juga  Komisi I DPRD Kota Bogor Awasi Pengamanan Aset Kota Bogor

Ade Yasin yang juga ketua DPW PPP Jabar ini mengatakan, bahwa untuk itu, dirinya akan melakukan secara bertahap yang diawali dengan pendataan jumlah UMKM serta jenisnya. Kemudian, pemerintah daerah dan para pelaku UMKM akan menindaklanjuti dengan program khusus yang ditunjang pembiayaan APBD, pembinaan teknis dan pelatihan manajemen administrasi serta marketing.

“Sektor UMKM Kabupaten Bogor punya potensi besar, tinggal penguatan kualitas dan pengemasan produk serta menggenjot pemasarannya. Ini yang akan kita dorong, pemerintah daerah yang memfasilitasi, menghire dan membantu pemasarannya, bahkan sampai ke luar negeri. Sebagai Bupati nanti, saya akan atensi khusus bidang UMKM ini,” ujar politisi perempuan yang hobi belanja produk UMKM ini.

Baca juga  DPRD Kota Bogor Dukung Penghentian Sementara PTM

Upaya lainnya, lanjut dia, produk hasil UMKM yang sudah ada hasilnya akan dijadikan sebagai buah tangan untuk para tamu yang berkunjung ke Bumi Tegar Beriman.

“Kalau dari kualitas kita tidak kalah kok. Kalau dikenalkan, ini sama dengan mempromosikan UMKM Kabupaten Bogor, sehingga menarik daya beli dari luar,” katanya.

Ade pun mengharapkan, bahwa UMKM Kabupaten Bogor dapat terus hidup, memiliki daya saing dan berkembang dengan pesat.

“Upaya lainnya yang kita siapkan, yaitu dengan rutin menyelenggarakan pameran UMKM pada momen-momen tertentu, misalnya di saat perayaan HUT RI, menjelang Lebaran dan hari-hari besar lainnya,” jelasnya.

Dari data di Dinas Koperasi dan UMKM, tambah Ade lagi, jumlah UMKM di Kabupaten Bogor cukup banyak, mencapai ribuan lebih. Mereka bergerak di berbagai bidang, tetapi lebih banyak produk kuliner, lalu kerajinan tangan, dan produk lainnya. Dan, bidang UMKM ini juga telah menyerap ribuan tenaga kerja dari berbagai wilayah di Kabupaten Bogor. []Admin

Baca juga  Sebulan lagi, KPP Pratama Bogor Dorong UMKM Ikut Amnesti Pajak
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top