BOGOR-KITA.com – Wali Kota Bogor Bima Arya terkesan dan memuji karya seniman Kota Bogor. “Potensi seniman di Kota Bogor itu luar biasa. Saya tadi melihat berbagai macam aliran seni, sangat bisa dinikmati. Di gedung ini kebetulan merupakan creative center yang nantinya akan dikelola oleh Pemerintah Kota Bogor dengan anggaran dari Gubernur Jawa Barat,” ujar Bima seusai mengunjungi pameran karya seni bertajuk “Integrated Art Exhibition II” yang digelar Ikatan Alumni Seni Rupa Institut Teknologi Bandung (IASR-ITB), di Gedung Negara eks Karesidenan Bogor (Bakorwil), Jalan Juanda, Bogor Tengah Sabtu (27/4/2019).
Ratusan karya seni rupa dari berbagai genre ditampilkan dengan apik di pameran yang berlangsung, 24 April – 4 Mei 2019.
Wali Kota Bogor Bima Arya dan Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim datang didampingi Yane Ardian dan Yanti Rachim.
Sejumlah seniman ambil bagian dalam pameran tersebut mulai dari alumni ITB hingga seniman lokal Kota Bogor. Sebut saja Aziz Tirta Atmadja, Ardha, Andi Yudha Asfandiar, Anton, Agus Djatnika (alm), Adang Hutomi, Basuki Bawono, Bobby Teddy, Zulkifli Fajs, Samudro Deden Maulana, Eland Sibuea (alm), Firman Lubis, Hariadi Soeadi (alm), Henny Haerani, Hendro Sukanton, Yeyet Dewi, Indra Ilen, Indra Gunadarma, Kujang Putra, Lucky T, Nuning, Rizal Sapari, Sobirin, Supriatna, Setioko Hadi, Teddy Suchyar, Tiarma Sirait,Tejo Satmoko, Taat Yoeda, Tedi, Vonny Ratna Indah, Yun Suroso, Yus Rusnaedi A dan Yudi Muklas.
Pemeran tersebut menarik perhatian Bima Arya dan Dedie Rachim. Keduanya melihat satu persatu karya seni yang ditampilkan, mulai dari potret aktivitas warga, sudut kota, tokoh hingga goresan-goresan indah lainnya yang sarat makna..
Bima mengimbau warga Kota Bogor pecinta seni untuk hadir dalam pameran tersebut karena dinilai memiliki daya tarik yang sangat bagus, baik dari sisi karya maupun tampilan.
“Saya mengundang warga Bogor pecinta seni untuk melihat pameran Integrated Art Exhibition ini. Ada macam-macam lukisan. Bogor Sketcher tadi saya lihat bagus, mereka menggambarkan keberagaman di Kota Bogor. Ada juga potret anggota keluarga pak Jokowi, ada lukisan Istana Bogor, ada lukisan di atas batu, macam-macam. Silakan datang,” katanya.
Ketua Penyelenggara Integrated Art Exhibition II Widodo mengungkapkan, pameran tersebut diharapkan dapat membangkitkan gairah para pelaku seni kreatif yang berada di Kota Bogor.
“Ini pameran kedua di luar Bandung. Sebelumnya di Cirebon, sekarang di Bogor hingga 4 Mei 2019. Dipilihnya Gedung eks Karesidenan Bogor ini karena memiliki nilai histori dan informasinya akan dijadikan pusat kreatif. Untuk mengisi kekosongan itu, kami ingin mengakomodir antusias seniman-seniman di Kota Bogor dalam menampilkan karyanya di sini,” ungkap Widodo. [] Admin/Humas Pemkot Bogor
