BOGOR-KITA.com – Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengapresiasi prestasi yang berhasil diukir oleh kafilah Kota Bogor atas raihan juara kedua dalam ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2019 di Bandung.
Apresiasi ini disampaikannya saat acara Pembubaran Kafilah Kota Bogor di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Jalan Ir. H. Juanda, Kota Bogor, Rabu (29/5/2019) sore.
Dalam STQ yang juga diikuti seluruh kota dan kabupaten se Jawa Barat, secara keseluruhan Kota Bogor berhasil menempati peringkat kedua setelah Kota Bandung yang menjadi juara umum. Atas prestasi ini menurut Dedie, tugas selanjutnya adalah mempertahankan capaian yang diraih.
Ke depan bersama semua pihak terkait diupayakan untuk merumuskan pola anggaran bagi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) agar bisa ditingkatkan dengan tujuan untuk pengembangan, pembinaan dan peningkatan prestasi, khususnya jelang penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional tahun 2020 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
“Selain itu kaitan perjalanan dalam meraih prestasi, kaderisasi harus dipikirkan demikian pula standarnya. Dalam menghadapi MTQ 2020 di Pangandaran persiapannya harus maksimal agar ada perwakilan dari Kota Bogor yang meraih prestasi,” kata Dedie.
Penghargaan yang diserahkan nantinya harus dicarikan terobosan agar saat diserahkan tidak hanya bagi pemenang, tetapi juga bagi pesantren, pengurus dan yang lainnya harus mendapatkan penghargaan.
Bagi para peserta yang berhasil meraih prestasi, Dedie meminta untuk mempertahankan dan menularkan kepada yang lain sehingga bisa menjadi panutan dan contoh.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sekda Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat menilai LPTQ merupakan lembaga strategis dalam membentuk manusia agar paham Al-Qur’an.
Didepan semua yang hadir, ia berharap agar Al-Qur’an benar-benar dijadikan pedoman hidup yang diyakini mampu memberi sebuah kebahagian, menjadi petunjuk didunia maupun diakhirat yang setiap ayatnya mewarnai langkah dan hidup manusia.
Sebelumnya Ketua Kafilah STQ Kota Bogor, Ade Sarmili dalam laporannya mengatakan, prestasi yang diraih merupakan hasil pembinaan yang dilakukan jauh hari sebelum mengikuti seleksi dan tidak sekedar untuk keperluan mengikuti seleksi.
“Penghargaan kita berikan kepada peserta yang berhasil menorehkan prestasi. Sebelumnya Kota Bogor berada di peringkat keempat dan tahun ini berhasil merangkak naik ke peringkat kedua,” katanya. [] Admin/Humas Pemkot Bogor
