BOGOR-KITA.com – Melubernya kendaraan para pengunjung Kebun Raya Bogor (KRB) di badan jalan, merupakan akibat tidak adanya tempat parkir. Semua kendaraan pengunjung parkir di sisi jalan hingga dua lajur. Hal itu dikatakan Walikota Bogor Bima Arya, Sabtu (7/5/2016), menanggapi membludaknya parkir kendaraan para pengunjung KRB yang mengakibatkan kemacetan, khususnya di ruas Jalan Ir. H. Djuanda.
Oknum juru parkir yang mengarahkan pengunjung parkir hingga dua lajur di Jalan Ir.H.Djuanda membuat Bima sempat kesal dan menggembok mobil tersebut. “Paling mendesak adalah gedung parkir. Saya sudah berbicara dan berdiskusi dengan Kepala KRB, dan di dalam memang ada rencana membangun gedung parkir,” jelas Bima.
Menurutnya, Pemerintah Kota Bogor juga akan membangun gedung parkir setelah selesainya proses revitalisasi Bogor Plaza. “Semoga tahun depan sudah bisa mulai dibangun,” ujarnya. Selain itu pihaknya juga meminta perhatian pemerintah pusat, khususnya LIPI sebagai pengelola KRB, dan Sekretariat Negara sebagai pengelola istana serta Kementrian PU. “Kalau ini tidak diperhatikan, bisa mengganggu pihak istana juga,” imbuhnya.
Pengunjung KRB mengalami lonjakan jumlah sangat luar biasa di akhir pekan. Apalagi saat libur panjang di akhir pekan seperti saat ini. “Hari-hari biasa datanya hanya sekitar seribuan, tapi kemarin Kamis (5/5/2016) mencapai tujuh ribu dan Jumat (6/5/2016) bertambah jadi 8 ribu,” papar Bima.[] Admin
