Permudah Informasi untuk Wisatawan, Disparbud Kota Bogor Luncurkan Aplikasi Laksa
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor resmi meluncurkan aplikasi Layanan Informasi Kepariwisataan (Laksa) untuk membantu wisatawan dalam mencari informasi seputar pariwisata di Kota Bogor.
Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke kota hujan, karena informasi mengenai tempat wisata dapat diakses dengan lebih mudah.
Kepala Disparbud Kota Bogor, Iceu Pujiati, mengungkapkan bahwa melalui aplikasi ini, wisatawan baik lokal maupun mancanegara dapat merencanakan perjalanan mereka ke Kota Bogor dengan lebih mudah dan terorganisir.
“Ya, karena informasi seperti museum, balai-balai penelitian, sanggar budaya, dan seluruh stakeholder mitra kerja di Disparbud Kota Bogor terdapat di aplikasi ini,” ujar Iceu pada Minggu, (25/6/2024).
Iceu menambahkan, kemudahan dalam merencanakan perjalanan ini diharapkan akan menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung ke Kota Bogor.
“Dalam aplikasi ini, tersedia sejumlah fitur seperti lokasi dan informasi seluruh tempat wisata, fitur perencanaan perjalanan, kalender event, dan lainnya. Semua data di dalamnya diisi langsung oleh pemilik destinasi,” terangnya.
Lebih lanjut, Iceu menjelaskan bahwa pengelolaan data oleh pemilik destinasi memungkinkan informasi yang tersedia di aplikasi selalu diperbarui dan tetap relevan bagi para pengunjung, sehingga memberikan pengalaman yang optimal bagi wisatawan.
Tidak berhenti di situ, Iceu juga menambahkan bahwa ke depannya fitur-fitur lain akan terus dikembangkan, termasuk membuat aplikasi Laksa tersedia dalam versi Android agar menjadi aplikasi kepariwisataan yang lebih lengkap dan komprehensif.
“Harapannya, Laksa ini bisa dimaksimalkan menjadi sebuah big data kepariwisataan atau one stop service dari layanan informasi kepariwisataan,” jelasnya.
Dengan hadirnya aplikasi Laksa, Disparbud Kota Bogor menargetkan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan yang saat ini mencapai sekitar 5 juta kunjungan per tahun, dan diharapkan dapat meningkat hingga 10 juta kunjungan.
“Tentunya, kami berharap aplikasi ini akan membuat Kota Bogor semakin diminati oleh wisatawan, sehingga target kunjungan yang telah ditetapkan dapat tercapai,” pungkasnya. [] Ricky