BOGOR-KITA.com, KEMANG – Kondisi pandemi Covid-19, membuat masyarakat mengalami banyak kesulitan dan keterbatasan baik di bidang ekonomi, kesehatan dan lainnya. Hal ini mengundang simpati dan empati sejumlah elemen warga lainnya untuk membantu langsung masyarakat dalam mengurangi beban kehidupan.
Seperti yang dilakukan pemuda RW 2 Desa Pondok Udik dan pengurus Karang Taruna yang menggandeng lembaga filantropi Rumah Zakat Indonesia, menggelar kegiatan bakti sosial pengobatan gratis untuk warga di wilayah tersebut.
M. Agit Septian, koordinator kegiatan baksos mengatakan, pengobatan gratis bertujuan untuk membantu memberikan pelayanan kesehatan kepada warga masyarakat yang membutuhkan. “Karena banyak warga yang ingin berobat, tapi mereka tidak berani pergi kerumah sakit. Selain faktor khawatir virus corona, juga karena masalah kesulitan keuangan,” ungkap Agit, sapaannya, Kamis (6/8/2020).
Pria yang juga menjabat Bendahara Karang Taruna Kabupaten Bogor ini menambahkan, keterlibatan para pemuda dalam kegiatan sosial ini sebagai bukti bahwa pemuda Desa Pondok Udik sangat peduli kepada masyarakat. “Ada 100 warga yang mengikuti giat pengobatan gratis ini. Kami juga dibantu para Ketua RT, Ketua RW dan Pemdes Pondok Udik,” ungkapnya. Pantauan media ini, kegiatan dimulai sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Tampak hadir Ketua RW 2 Adih Suryadih dan Sekdes Pondok Udik M. Imam Hermawan beserta staf.
Sementara Abdi Satria, Pimpinan Project CSR Wulling Motor Rumah Zakat Indonesia mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya sudah mengadakan pengobatan gratis di 38 lokasi yang ada di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor. Dalam kegiatan ini, sambungnya, masyarakat diberikan beragam pelayanan kesehatan seperti pemeriksaan tensi darah, cek metabolik, pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan USG ibu hamil dan pemberian obat secara gratis. “Target dari November 2019 hingga Oktober 2020 ini, kami akan adakan giat serupa di 72 titik lokasi,” ungkapnya.
Abdi sapaan akrabnya menambahkan, dalam giat di Desa Pondok Udik ini, pihaknya menargetkan 100 warga untuk memeriksakan kesehatannya. Sementara tenaga medis yang dilibatkan terdiri dari 2 dokter, 3 perawat, 1 bidan, 2 asisten apoteker serta 4 relawan kesehatan Rumah Zakat. “Semoga giat pelayanan kesehatan gratis mobil klinik CSR Wulling Motor Rumah Zakat dapat bermanfaat untuk masyarakat,” tutupnya. [] Fahry
