BOGOR-KITA.com, BANDUNG – Jumlah pasien corona yang ada di seluruh rumah sakit di Jawa Barat (Jabar) turun. Pada akhir April 2020, jumlah pasien positif yang dirawat di rumah sakit sebanyak 400-an. Pada seminggu Mei 2020 sudah tinggal 300-an.
Hal ini dikemukakan Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Kang Emil) saat menjadi pembicara di Webinar Seri 4 Institut Pembangunan Jawa Barat (Injabar) Universitas Padjadjaran (Unpad) dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (7/5/2020).
“Berita baik ini tolong sampaikan ke para dokter dan tenaga kesehatan bahwa di Jawa Barat jumlah pasien positif yang dirawat di rumah sakit turun,” kata Kang Emil dilansir dari Humas Pemprov Jabar.
Dalam kesempatan itu Kang Emil mengemukakan bahwa angka kematian akibat covid-19 di Jabar juga turun dari tujuh kematian per hari, sekarang jadi empat kematian per hari. Demikian juga jumlah kesembuhan naik dua kali lipat. “Kita berharap tren positif ini terjaga,” katanya.
Terkait orang yang meninggal, Kang Emil mengatakan, Jabar memiliki 54 lokasi pemakaman.
Terkait tes masif, Kang Emil menyampaikan bahwa saat ini Jabar mampu mengetes kurang lebih 2.000 sampel per hari dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 15 laboratorium.
Dikatakan, pihaknya akan memperbanyak pengetesan covid-19 di tempat-tempat kerumunan seperti pasar tradisional. [] Admin