Kab. Bogor

Mahasiswa Bogor Apresiasi Bareskrim Polri dalam Menangani Kasus Djoko Tjandra

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa dan Pemuda (FOKAMP) Bogor, Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (INSPIRA) Cabang Bogor, Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI), Himpunan Mahasiswa Islam dan Karang Taruna Kabupaten Bogor mengapresiasi Kapolri dan Bareskrim Polri dalam menangani kasus buron Djoko Tjandra.

Rizqi Fathul Hakim, Ketua Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Bidang Kajian Strategis dan Kebijakan Publik menuturkan Polri adalah salah satu lembaga strategis yang menjadi tumpuan atau harapan masyarakat atas tegaknya hukum di Indonesia.

“Khusus dalam kasus pelarian buronan Djoko Tjandra yang diduga melibatkan petinggi Polri ini, tentunya kami sangat menyayangkan. Namun di sisi lain, kami mengapresiasi langkah cepat Bareskrim Polri dalam menyikapi kasus ini,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Minggu (26/7/2020).

Baca juga  Mahasiswa Bogor Blokade Jalan Tegar Beriman

Menurut pria yang akrab disapa Rizqi ini, Kapolri Jenderal Pol. Idham Aziz dan Kabareskrim Polri di bawah komando Komjen Pol Listyo Sigit, memberikan warna cerah dalam proses penegakan hukum di tanah air.

“Jendral Idham dan Listyo Sigit memberikan warna baru dalam proses tegaknya demokrasi di Republik ini. Sikap tegas dan tidak pandang bulu dalam kasus Djoko Tjandra yang melibatkan oknum Polri ini tentu memberikan ketenangan bagi kami selaku aktivis. Beliau tipikal jenderal muda yang tegas dan berani. Dan untuk persoalan ini, kami sepenuhnya percaya dengan kinerja beliau,” tegasnya.

Sementara, Padillah Pambudi, Ketua INSPIRA Bogor memberikan pandangan lain dalam kasus Djoko Tjandra ini. Pria yang saat ini tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Hukum di salah satu universitas swasta di Bogor ini menjelaskan bahwa dugaan keterlibatan sejumlah oknum Polri dan sejumlah oknum penegak hukum lainnya dalam ‘melindungi’ buronan Bank Bali Djoko Tjandra, menjadi ‘hot topic’ di kalangan aktivis dan mahasiswa.

Baca juga  Mahasiswa Bogor Demo ke Polda Jabar, Desak Tuntaskan Dugaan Korupsi Rp18,5 M di DBMP Kabupaten Bogor

“Kabareskrim Polri saat ini menurut kami cukup tegas dan berani. Salah satu acuan kecil bagi kami tentu keberanian Kabareskrim mencopot jabatan teman satu angkatannya yang diduga terlibat. Dan selain itu, beberapa pasal yang disangkakan kepada oknum Polri tersebut bagi kami cukuplah adil,” tandasnya.

Sementara Gusti Argani, Ketua Umum FOKAMP Bogor mengatakan, “Kapolri dan Kabareskrim Polri saat ini telah menunjukkan kelasnya di mata Publik Indonesia. Tegas, berani dan Demokratis. Di mata hukum semua warga negara adalah sama. Siapapun yang bersalah harus dihukum setegasnya mungkin.”

“Khusus dalam kasus Djoko Tjandra yang merugikan negara hampir 1 triliun ini, secepatnya mungkin harus dituntaskan. Dan sejumlah oknum penegak hukum yang diduga terlibat membantu pelarian buronan Djoko Tjandra ini musti diadili,” tuturnya.

Baca juga  Nurhayanti Apresiasi Laju Pembangunan di Kecamatan Tajurhalang

Fungsionaris Karang Taruna Kabupaten Bogor, Lazuardy M Pirossy menambahkan, publik tentu berharap penuh kepada Bareskrim Polri untuk melakukan bersih-bersih di lingkungan Polri.

“Saya kira ini hal yang penting karena tingkat kepercayaan publik terhadap institusi Tri Brata akan meningkat berkali lipat jika penuntasan kasus Djoko Tjandra bisa cepat dilakukan, kami mendukung langkah Bareskrim Polri untuk menindak oknum-oknum yang mencoreng wajah Kepolisian,”tutupnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top