Kab. Bogor

Lebaran di Masa Pandemi, Stok Daging Sapi Aman

BOGOR-KITA.com, DRAMAGA – Jelang Hari Raya Idul Fitri atau lebaran, biasanya kebutuhan masyarakat akan daging sapi potong meningkat. Tren seperti ini cenderung tetap setiap tahunnya. Namun, di saat pandemi ini, apakah akan berpengaruh terhadap tren tersebut?

Menjawab hal itu, Fakultas Peternakan IPB University menggelar rembug online membahas strategi penyediaan pakan dan bisnis sapi potong dalam menyongsong lebaran di tengah pandemi COVID-19.

Dalam kesempatan ini, Ir Sugiono, MP selaku Direktur Pembibitan dan Produksi Ternak, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian mengungkapkan, populasi sapi potong terjadi peningkatan, dengan total jumlah 17 juta ekor dengan daerah andalan di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan.

Baca juga  UTBK Digelar, IPB University Terapkan Protokol COVID-19 Secara Ketat

Dalam rilis dari IPB University kepada BOGOR-KITA.com, Rabu (13/5/2020) pagi, Ir Harianto Budi Raharjo, dari PT Lembu Jantan Perkasa mengatakan, selama COVID-19, pintu tertutup untuk penjualan daging secara drastis. Dari 100 ekor per hari, kini hanya menjadi 30-40 ekor penjualan. Hal ini tak lepas dari banyak restoran atau rumah makan tutup. Pesta dan bisnis usaha catering juga banyak berhenti.

Namun, Budi memastikan stok lebaran tahun ini relatif cukup aman. Karena biasanya menjelang lebaran, tepatnya tiga hari sebelum hari raya, penjualan sapi dalam periode tersebut melonjak lima sampai enam kali lipat dari hari biasa. Karena lebaran identik dengan daging.

“Kalau untuk stok daging, Insya Allah lebaran tahun ini cukup aman. Stok di setiap feedlot cukup bagus. Tinggal bagaimana nanti pasar konsumen memerlukan daging ini. Siapa yang membeli selama lebaran ini, sudah kita plotkan dan proyeksikan. Artinya jangan takut daging tidak tersedia. Hanya kalau nanti harganya lebih mahal, yang jelas kita dari feedlot tidak pernah menaikkan harga. Yang membuat harga naik itu pasar, sesuai supply-demand. Tapi sepertinya tidak naik banyak,” ujar Budi. [] Admin

Baca juga  Wabup Minta Pengungsi Gunung Mas Tetap Terapkan Prokes
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top