Regional

Komisi II DPRD Jabar Sorot Kemanfaatan Hutan Konservasi Bagi Masyarakat

Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat saat berkunjung ke Hutan Cikanyere, Kabupaten Cianjur, Selasa (2/2/2021).

BOGOR-KITA.com, CIANJUR –  Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat sorot kemanfaatan hutan konservasi bagi ekonomi masyarakat.

Sorotan ini disampaikan saat berkunjung ke Hutan Cikanyere, Kabupaten Cianjur, Selasa (2/2/2021).

“Konservasi hutan tidak berdampak signifikan terhadap pengembangan ekeonomi yang dikelola masyarakat. Kami mendorong Dinas Kehutanan untuk mengoptimalkan potensi hutan menjadi lebih produktif,” kata anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Suherman.

Asep Suherman menyebutkan, peningkatan lahan konservasi dikombinasikan dengan pengembangan budi daya madu trigona salah satu terobosan dalam pengelolaan hasil hutan non kayu.

Dengan memanfaatkan hutan sebagai media pembudidayaan madu trigona tersebut dapat meningkatkan lahan konservasi dan dapat dikerjasamakan dengan masyarakat sekitar.

Baca juga  Kecelakaan di Karawang, 1 Pemotor Tewas

“Madu trigona salah satu yang di kembangkan Dishut Jabar. Ini perlu kita dorong sebagai peningkatan potensi hutan,” ujar Asep.

Dia menambahkan, Komisi II sangat konsen terhadap program Dishut terutama dalam penganggaran.

Terlebih, lahan kritis di Jawa Barat sudah mencapai satu juta hektar. Oleh sebab itu, program-program Dishut harus didorong secepatnya agar lahan-lahan kritis dapat diminimalisir atau dipulihkan.

“Kami prihatin dengan adanya lahan kritis di Jawa Barat yang mencapai satu juta hektar. Dalam hal ini Dishut harus mempercepat terobosan-terobosan untuk mengatasinya,” katanya. [] Hari

 

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top