Kab. Bogor

Jaro Ade Sebut Ditugaskan Bupati Bogor  untuk Kawal Percepatan Pembangunan wilayah Barat

BOGOR-KITA.com, LEUWILIANG-Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Ade Ruhandi (Jaro Ade) mengaku ditugaskan Bupati Bogor, Rudy Susmanto untuk mengawal dengan baik percepatan pembangunan di wilayah Bogor Barat.

Hal ini diungkapkannya pada acara ground breaking pembangunan Perumahan Non Dinas Personel TNI AD, Desa Karehkel, Kecamatan Leuwiliang, Minggu (9/3/2025).

“Bupati Bogor, bapak Rudy Susmanto, sudah menugaskan saya untuk mengawal dengan baik percepatan pembangunan di wilayah Bogor Barat,” ucap Jaro Ade.

Jaro Ade melanjutkan, pembangunan perumahan ini mendukung program pemerintah terkait pembangunan tiga juta rumah per tahun untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di wilayah Korem 061/SK.

“Jadi sangat pas dibangun perumahan di sini, untuk mendukung percepatan pembangunan di Bogor Barat. karena percepatan pembangunan di wilayah ini adalah salah satu dari cita-citanya kami,” ujar Jaro Ade.

Baca juga  Bupati Bogor Minta Kwarcab Kabupaten Bogor Revitalisasi Bumi Perkemahan Cimandala

Sementara itu, pembangunan Perumahan Non Dinas Personel TNI AD ini bekerjasama antara TNI AD dengan pengembang perumahan. Rencananya perumahan tersebut diperuntukan bagi prajurit TNI, PNS, dan masyarakat umum, utamanya masyarakat berpenghasilan rendah.

Jaro Ade mengapresiasi dan berterima kasih kepada Danrem 061 / SK dan jajarannya beserta pihak pengembang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tentunya mendukung.

“Karena pembangunan perumahan ini mendukung Asta Cita dari Presiden Prabowo, salah satunya program tiga juta rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” kata Jaro Ade.

Kasrem 061 / Suryakancana, Kolonel Inf. Rofiq Yusuf menjelaskan, ketersediaan hunian bagi prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Korem 061/SK masih terbatas. Banyak di antara mereka yang masih harus menyewa atau mengontrak rumah.

Baca juga  Sambut Tahun Baru, Bupati Bogor Ade Yasin Khataman Al Quran dengan 2.500 Siswa

“Proyek ini menjadi solusi mendesak dalam memenuhi kebutuhan tempat tinggal yang layak, terutama di tengah harga properti yang terus meningkat,” ujarnya.

Ia menambahkan, proyek ini akan dibangun di atas lahan seluas 20 hektar dan mencakup sekitar 1.000 unit rumah dengan berbagai tipe, mulai dari 30/60, 30/70, hingga 40/80, selain untuk prajurit dan PNS, nantinya ini juga untuk masyarakat umum. Pembangunan ini juga selaras dengan Program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.

“Dengan keterlibatan berbagai pihak, termasuk BUMN, pemerintah daerah, dan sektor swasta, diharapkan proyek ini berjalan lancar dan memberikan dampak nyata bagi prajurit serta keluarganya,” ungkap Kolonel Inf. Rofiq Yusuf.

Baca juga  Polres Bogor Ungkap 13 Kasus Narkoba dalam 12 Hari

Hadir pada acara ground breaking tersebut, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, jajaran Dandim di wilayah Korem 061 / SK, perwakilan Forkopimda Kabupaten Bogor, Direktur Utama PT Sultana Mitra Zaf, Camat beserta Forkopimcam Leuwiliang, dan para tokoh masyarakat setempat. [] Hari/Diskominfo

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top