BOGOR-KITA.com. JAKARTA – Galeri Perupa Jakarta Raya di Pasar Gembrong Baru, Jatinegara diharapkan dapat bermanfaat bagi pelaku senirupa untuk memicu gairah ekonomi kreatif dengan produktifitas karya karya yang berkualitas.
Harapan itu disampaikan Walikota Jakarta Timur Muhammad Anwar saat meresmikan Galeri Perupa Jakarta Raya di Pasar Gembrong Baru, Jl Basuki Rahmat, Jatinegara, Kamis (6/8/2020).
“Kami harapkan semua unit terkait mendukung untuk memajukannya sehingga galeri perupa ini menjadi destinasi wisata seni rupa,” kata Anwar. Lebih lanjut Walikota Anwar mengharapkan di galeri tersebut para perupa dapat berkreasi yang produktif, namun tetap menerapkan protokol kesehatan.
Diharapkannya pula agar para perupa juga menciptakan edukasi seni agar masyarakat makin mematuhi protokol kesehatan. Misalnya goresan di atas kanvas yang memvisualkan peti mati sebagai peringatan bahaya Covid-19.
Dijelaskan oleh walikota, semula Pasar Gembrong Baru ini dibangun untuk menampung pedagang kaki lima (PKL) yang menjual mainan anak-anak dan karpet yang ada di Jl Basuki Rahmat. Tetapi tak diketahui penyebabnya mengapa pasar itu tetap sepi. Akibatnya banyak pedagang yang meninggalkannya. Kekosongan kios kios di pasar itu dimanfaatkan para pelaku seni rupa untuk ajang pameran sekaligus berkreasi.
Sementara itu Ketua Perupa Jakarta Raya Andi Suwandi menuturkan, galeri perupa ini bisa menjadi ajang kolaborasi antara perupa dengan masyarakat.
Makanya dia akan mengajak para perupa menjadikan galeri ini sebagai ajang destinasi wisata bidang seni rupa.
Saat ini kata Andi Suwandi di pasar itu ada 49 kios. Dari jumlah itu telah 35 kios yang bisa dimanfaatkan 80 perupa untuk berkarya cipta. Ada karya seni lukis kontemporer seni kriya, seni patung, seni lukis konvensional maupun kontemporer. Tersedia pula buku-buku sastra, musik bahkan ada juga barang antik.
“Galeri ini akan kita jadikan destinasi wisata yang banyak diminati masyarakat,” ujarnya.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Timur Russuharto mengakui pentingnya harapan Walikota Anwar tersebut dilaksanakan.
Russuharto menegaskan agar untuk memajukan pariwisata Jakarta Timur secara bertahap maka Galeri Perupa Jakarta Raya di Pasar Gembrong Baru dapat dirangkaikan dalam satu paket wisata dengan Taman Benyamin Suaeb, Galeri Batu Aji dan destinasi wisata sejarah Makam Pangeran Jayakarta.
Usai pembukaan galeri itu Walikota Anwar beramahtamah dengan tokoh perupa Pasar Gembrong Baru dan Kasudin Parekraf Jakarta Timur. Walikota selanjutmya meninjau beberapa kios dengan lukisan lukisan menarik.
Tampak antara lain sosok Presiden Jokowi maupun pendahulunya Presiden SBY dengan karakternya masing masing. Bermacam tema yang diangkat ke atas kanvas yang sebagian sudah berbingkai rapi menjadi lukisan yang menggugah hati dan menginpirasi. Menurut pihak panitia ada 400-an karya lukis dipajang di galeri baru itu. [] Hardjo
