Covid-19 Nasional: Kabupaten Bogor Tak Lagi Bermasalah Dalam Jumlah Positif Aktif
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kabupaten Bogor tak lagi bermasalah dalam jumlah kasus positif aktif.
Hal ini terlihat dalam laporan Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Nasional periode terbaru, yakni periode 9-15 November 2020 yang dipublikasi di situs covid19.go.id, Rabu (18/11/2020).
Jumlah kasus posiif aktif tersebut menjadi satu isu yang disorot dalam laporan tersebut. Suatu daerah masuk dalam sorotan apabila jumlah kasus positif aktif lebih dari 1.000.
Sebelumnya, Kabupaten Bogor tercatat sebagai 1 dari 10 daerah dengan jumlah kasus positif aktif di lebih dari 1.000 orang.
Dalam laporan sebelumnya itu, jumlah kasus positif aktif di Kabupaten Bogor disebutkan sebanyak 1.145.
Jumlah tersebut memang berbeda dengan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, di mana berdasarkan laporan tanggal 13 November 2020, jumlah kasus positif aktif sebanyak 403 orang.
Namun, pada laporan terbaru periode 9-15 November 2020, nama Kabupaten Bogor tak lagi muncul. Kabupaten Bogor tak lagi bermasalah terkait jumlah kasus positif aktif.
Dalam laporan tersebut, tinggal 9 daerah yang memiliki kasus positif aktif lebih dari 1.000 orang, yakni Kota Jayapura, Kota Bekasi, Jakarta Timur, Kota Padang, Jakarta Selatan, Bekasi, Jakarta Barat, Kota Depok, dan Kota pekan Baru.
Dala laporan tersebut juga ditampilkan 3 dari 27 daerah di Jabar yang terbaik dan terburuk dalam lima kategori, meliputi,
-Jumlah kasus tertinggi
-Jumlah kasus terendah
-Insidensi kumulatif tertinggi
-Angka kematian kumulatif tertinggi per 100.000 penduduk
-Kenaikan kasus tertinggi
Kabupaten Bogor pernah masuk jadi sorotan pada periode 5-11 Oktober 2020.
Namun, sejak dalam laporan periode 19-25 Oktober 2020, Kabupaten Bogor sudah terbebas dari catatan buruk tersebut.
[] Admin
