BOGOR-KITA.com, JAKARTA – Jumlah pengungsi akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Bogor bertambah menjadi 22.504 orang. Data ini dihimpun oleh Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB sampai Senin, 10 Januari 2020 pukul 06.00 WIB.
“Dikatakan peningkatkan jumlah pengungsi di Kabupaten Bogor ini berasal dari Kecamatan Jasinga dan Kecamatan Cigudeg, yang sebelumnya belum terlaporkan,” kata Agus Wibowo, Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,” Jumat (10/1/2020).
Sementara itu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca eksrem dengan curah hujan tinggi masih akan berlangsung dan berulang hingga pertengahan Februari 2020. Pemerintah Daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) diimbau untuk selalu waspada, melakukan pemantauan bencana, koordinasi dengan instansi terkait dan sosialisasi antisipasi bencana kepada masyarakat. Penting untuk dapat menentukan status keadaan darurat serta mempersiapkan posko pengungsian, logistik dan peralatan.
Masyarakat juga dihimbau untuk selalu siap siaga dengan membuat rencana antisipasi bencana, mencatat nomor telepon penting, membentuk komunitas siaga bencana dengan melakukan kegiatan gotong royong seperti kerja bakti, menentukan jalur evakuasi dan titik kumpul aman, mempersiapkan perbekalan dengan Tas Siaga Bencana, mengamankan dokumen penting serta segera laporkan jika ada kerusakan atau tanggul bocor ke Kelurahan/Kecamatan/BPBD terkait. [] Hari