Kota Bogor

Abraham Michael Terbukti Lakukan Pembunuhan Berencana Terhadap Satpam di Lawanggintung

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Polresta Bogor Kota menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan satpam rental mobil Laduta, Septian (37), di Jalan Lawanggintung, Kecamatan Bogor Selatan, pada Jumat (31/1/2025).

Dalam kegiatan ini, polisi menghadirkan tersangka Abraham Michael (26) dengan mengenakan baju tahanan.

Kasatreskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi menjelaskan bahwa dalam rekonstruksi ini tersangka memperagakan 33 adegan, yang menggambarkan rangkaian aksi pembunuhan berencana tersebut.

“Untuk kegiatan rekonstruksi sore ini, kami didampingi Kasi Pidum, LPSK, dan kuasa hukum tersangka. Rekonstruksi sendiri terdiri dari 33 adegan, di mana tersangka memang melakukan pembunuhan secara berencana,” ujar AKP Aji.

Menurutnya, dari total 33 adegan, inti dari peristiwa pembunuhan ada dalam 13 adegan utama, khususnya pada adegan ke-7, 8, dan 9.

Baca juga  Realisasikan Janji Kampanye, Ade Yasin Naikkan Insentif Linmas

“Proses rekonstruksi berjalan lancar, dan tersangka mengakui semua perbuatannya,” katanya.

Terkait adegan pembuangan barang bukti, polisi melakukan rekonstruksi di lokasi terdekat dari tempat kejadian perkara (TKP) karena situasi di sekitar TKP cukup ramai.

“Kami mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga beberapa adegan, seperti pembuangan barang bukti, direkonstruksi di samping rumah tersangka,” jelasnya.

Dalam rekonstruksi ini, saksi-saksi tidak dihadirkan langsung dan digantikan oleh pemeran pengganti. Hal itu dilakukan demi keamanan para saksi.

“Kami khawatir ada hal yang tidak diinginkan terjadi kepada para saksi,” ucapnya.

Ia menyatakan bahwa proses selanjutnya adalah penyusunan berkas perkara sebelum dikirim ke Jaksa Penuntut Umum (JPU).

“Kami sudah berkoordinasi dengan Kasi Pidum, dan berdasarkan hasil rekonstruksi, pasal yang dikenakan adalah Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, serta Pasal 338 dan 351 ayat 3 KUHP,” pungkasnya. [] Ricky

Baca juga  Dosen IPB: Stunting Didominasi dari Keluarga Miskin dan Berpenghasilan Rendah
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top