Laporan Utama

BPET MUI Tegaskan Terorisme Musuh Bangsa dan Umat Islam

Muhammad Syauqillah Ph.D, Ketua BPET MUI Pusat

BOGOR-KITA.com, PARUNG – Majelis Ulama Indonesia  (MUI) mengecam keras tindak terorisme berupa pengeboman di depan komplek Gereja Katedral, Jalan Kartini, Kota Makasar Sulawesi Tengah, Minggu (28/3/2021).

Hal ini disampaikan Ketua Badan Penanggulangan Ekstrimisme dan Terorisme (BPET) MUI Muhammad Syauqillah Ph.D, Minggu (28/3/2021).

BPET MUI menegaskan bahwa terorisme merupakan musuh bangsa Indonesia, sekaligus musuh umat Islam.

“Tindakan teror jelas mengganggu ketenangan hidup masyarakat sekaligus menodai ajaran Islam yang amat menghargai kehidupan dan kemanusiaan,” tegas Syauqillah.

BPET MUI juga menyampaikan bela sungkawa kepada para korban sekaligus menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak takut untuk melawan gerakan-gerakan yang mengarah pada radikal terorisme.

Baca juga  13 Persen Lahan di Kawasan Puncak Beralih Fungsi Dalam 5 Tahun

BPET MUI berharap kepolisian dan aparat yang berwenang bisa segera mengungkap latar belakang aksi kekerasan yang dilakukan di dekat tempat ibadah ini.

“Begitu juga langkah-langkah antisipasi sangat penting untuk dikuatkan, sehingga masyarakat bisa kembali tenang dan merasa aman,” ungkap Syauqillah.

Atas terjadinya peristiwa teror ini, BPET MUI mengimbau para tokoh agama untuk terus meningkatkan pola pengajaran agama secara baik dan menekankan pentingnya beragama secara moderat.

BPET MUI juga mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam rangka menciptakan lingkungan keagamaan yang sejuk dan santun.

“Sekaligus melaporkan kepada aparat berwenang jika melihat aktivitas-aktivitas keagamaan yang menyimpang dan berpotensi mengoyak tatanan kehidupan beragama yang berjalan harmoni selama ini,” tukasnya. [] Fahry

Baca juga  Liga Inggris: Man-City Enam Kali Selalu Menang, Big Match Tottenham Ladeni Kekuatan Arsenal
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top