Ade Yasin Makin Intens Merealisasi Janji Kampanye Membangun Desa
BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Bupati Bogor Ade Yasin tidak hanya merealisasi janji kampanye membangun dari desa, tetapi semakin mengintensifkan pembangunan dari desa.
Sebelumnya, Ade Yasin mempunyai program satu miliar satu desa (Sami Sade) yang digunakan untuk membangun infrastruktur di desa.
Selain untuk infrastruktur, Ade Yasin juga mengalokasikan APBD untuk perangkat desa, mulai dari kepala desa, kepala dusun, ketua rukun tetangga, aparat linmas, operasional posyandu, BPD, baik dalam bentuk biaya operasional, tunjangan maupun insentif.
Tahun 2021, Ade Yasin meningkatkan anggaran untuk operasional perangkat desa, mulai dari kepala desa, kepala dusun dan lain sebagainya.
Sebagai contoh, pada tahun 2020, insentif ketua RT dan RW sebesar Rp300.000 per bulan, pada tahun 2021 mendatang, Ade Yasin menaikkan anggaran insentif mereka menjadi Rp500.000 per bulan selama satu tahun penuh.
Contoh lainnya, tunjangan Ketua BPD pada tahun 2020 sebesar Rp750.000 per bulan, pada tahun 2021 naik menjadi Rp800.000 per bulan selama satu tahun.
“Kita tidak bisa hanya memperhatikan pembangunan fisik seperti infrastruktur, tetapi juga harus memikirkan perangkat desa yang menjadi aktor pembangunan di desa,” kata Ade Yasin kepada BOGOR-KITA.com, Minggu (1/11/2020).
Ade Yasin mengemukakan, tahun 2020, Pemkab Bogor mengalokasikan anggaran untuk 416 desa se-Kabupaten Bogor sebesar Rp266 miliar lebih. “Tahun 2021 kita tambah alokasinya menjadi Rp352 miliar lebih,” kata Ade Yasin.
Sebanyak 416 desa yang ada di Kabupaten Bogor merupakan jantung pembangunan Kabupaten Bogor. Karena desa terdapat sumber-sumberdaya pembangunan Kabupaten Bogor, baik sumber daya alam, termasuk objek wisata yang melimpah, maupun sumber daya manusia,” tandas Ade Yasin.
Berikut alokasi APBD Kabupaten Bogor 2021 untuk 416 desa termasuk peruntukannya:
[] Hari
