Kab. Bogor

Yayasan Pendidikan Al-Kahfi Terbangkan Tiga Siswanya ke Korea Ikuti Jambore Dunia 

BOGOR-KITA.com, CIGOMBONG – Yayasan Pendidikan SMPIT dan SMAT Al -Kahfi di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor kini sedang berbangga hati. Sebab, tiga siswa di sekolah tersebut diterbangkan ke Korea Selatan mengikuti Jambore Pramuka Dunia ke-25 selama 14 hari dari tanggal 1 Agustus sampai 14 Agustus 2023.

Ketiga siswa tersebut adalah Raihan Rizqurrahman, siswa SMAIT Al-Kahfi, putra dari Yusron Abdul Rahman, Muhammad Ervan El Bakri, siswa SMPIT Al-Kahfi, putra dari Rosmariadi Bakri, dan Hafidz Putra Frinardi, siswa SMPIT Al- Kahfi putra dari Jhonardi. Mereka bergabung dengan 70-an pramuka asal Bogor, 500-an pramuka asal Jawa Barat, 1.500-an pramuka se-Indonesia, dan jutaan Pramuka dari 170 negara lainnya.

Baca juga  Aher Lantik Bupati Bogor Sebagai Ketua Sub PB PON XIX

Terpilihnya ketiga siswa tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi pihak sekolah maupun Yayasan Al-Kahfi. Sebab ini kali pertama dan harus melewati proses kurang lebih satu tahun lamanya.

“Jelas bangga ya. Ini sejarah. Kami pesantren atau sekolah mendukung anak-anak untuk maju. Dengan adanya kegiatan ini anak-anak jadi memiliki kesempatan untuk belajar banyak terutama belajar mandiri, bahasa, dan mengenal dunia internasional,” ujar Pembina Pramuka Sekolah Al-Kahfi, Syahidul Afandi, Selasa (1/8/2023).

Syahidul Afandi menjelaskan, ketiga siswa telah mengikuti pendaftaran sejak Agustus 2022 karena jambore dunia ke-25 ini disosialisasikan satu tahun sebelumnya.

“Prosesnya memang panjang, kami juga sempat kuatir karena jauh di Korea dan juga masalah pembiayaan,” ucapnya.

Baca juga  Update Corona Kabupaten Bogor 30 Maret: Jumlah Kasus Terkendali

Menurutnya, di awal terdapat lima orang siswa yang mendaftar. Setelah diseleksi hanya lolos tiga orang. “Kan ada jalur prestasi dan jalur mandiri. Nah, ketiga siswa ini menggunakan jalur mandiri. Jadi ongkos pemberangkatannya mandiri, kalau uang saku dari sekolah. Surat rekomendasi dari sekolah, yayasan, Kwarran Cigombong, Kwarcab Kabupaten Bogor, dan Kwarda Jawa Barat semuanya lengkap,” bebernya.

Syahidul Afandi menegaskan, ketiga siswa tersebut memang pramuka pilihan di sekolahnya dan mereka adalah anggota pasukan khusus pramuka.

“Kalau pasukan khusus mereka dipilih dan mengikuti seleksi berdasarkan kualifikasi yang sudah ditentukan, ada kualifikasi mental, pengetahuan umum, pramuka, seni dan kekuatan fisik juga. Ketiga siswa terpilih tersebut juga kecintaannya terhadap pramuka sangat tinggi serta memiliki sertifikasi Pramuka Garuda,” tandasnya. [] Danu

Baca juga  Kader Golkar Dukung Ade Yasin jadi Calon Bupati Bogor
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top